Muara Teweh (Antara Kalteng) - Masyarakat di Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah mengeluhkan maskapai Susi Air menaikan tiket penerbangan non subsidi dari dan ke Muara Teweh menjelang Lebaran 2014.
"Tiket penerbangan Susi Air menjelang Lebaran dinaikan, sehingga memberatkan kami selaku pengguna jasa pesawat untuk mudik," kata seorang warga Muara Teweh, Tarmidji, Kamis.
Susi Air yang menggunakan pesawat terbang jenis Cessna berkafasitas 12 orang itu melayani penerbangan bukan subsidi jurusan Muara Teweh - Banjarmasin, Kalimantan Selatan dan Muara Teweh - Balikpapan, Kalimantan Timur setiap hari.
Sebelumnya tiket untuk kedua rute itu menuju Bandara Beringin Muara Teweh juga sudah relatif mahal berkisar Rp1,4 juta dan kini naik sejak Sabtu (19/7) menjadi Rp2.166.000 per orang.
"Naiknya tiket ini membuat kami membatalkan lebaran di kampung halaman di Samarinda, Kaltim," katanya.
Meski tiket untuk tujuan ke Banjarmasin dan Balikpapan itu dinaikan dengan harga yang cukup tinggi, namun minat warga yang sebagian besar karyawan perusahaan di daerah ini tetap banyak memanfaatkan jasa penerbangan tersebut.
Maskapai Susi Air selain melayani penerbangan dari Bandara Beringin Muara Teweh menuju Bandara Sepinggan Balikpapan dan Syamsudin Noor Banjarmasin, perusahaan itu juga melayani rute Muara Teweh - Palangka Raya dengan penerbangan mendapat subsidi dari pemerintah pusat.
"Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, pihak maskapai Susi Air menambahkan jadwal penerbangan (extra flight) ini dilakukan pada Kamis (24/7) dan Sabtu (26/7) sebelumnya hanya sekali penerbangan menjadi dua kali penerbangan dalam sehari," kata seorang petugas Bandara Beringin Muara Teweh, Sidik.
Saat ini penerbangan bersubsidi yang dilakukan Susi Air rute Muara Teweh - Palangka Raya pulang pergi dengan frekuensi tiga kali sepekan yakni setiap Selasa, Kamis dan Sabtu dengan harga tiket dewasa Rp273.300 dan bayi (infant) Rp32.730.
Ramainya penumpang ini tidak saja pada arus mudik, bahkan pada arus balik juga terjadi penumpang penuh hingga 7 Agustus 2014 nanti.
"Kita harapkan semua penumpang arus mudik dan balik yang menggunakan pesawat terbang untuk jurusan dari Muara Teweh ke Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya dapat dilayani," katanya.
Seorang warga Muara Teweh, Puspa Sari mengatakan, penerbangan Susi Air ke daerah ini sangat membantu warga karena selama ini transportasi udara merupakan jasa angkutan alternatif yang cepat terutama di Kabupaten Barito Utara yang letaknya di pedalaman Kalteng.
"Kalau kita menggunakan angkutan darat, jarak tempuh ke Banjarmasin paling cepat sembilan jam sedangkan Palangka Raya sekitar tujuh jam," katanya.
(T.K009/B/B008/B008)
Warga Keluhkan Susi Air Naikan Tiket Lebaran
Ilustrasi, (www.palinguniks.com) Istimewa
Kita harapkan semua penumpang arus mudik dan balik yang menggunakan pesawat terbang untuk jurusan dari Muara Teweh ke Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya dapat dilayani,"
