Pemkab Seruyan Ancam Tutup Pabrik CPO PT SLM

id Pemkab Seruyan Ancam Tutup Pabrik CPO PT SLM

Pemkab Seruyan Ancam Tutup Pabrik CPO PT SLM

Pabrik CPO, (Istimewa)

Kuala Pembuang (Antara Kalteng) - Pemerintah Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, mengancam akan menutup serta menghentikan operasional pabrik minyak sawit mentah PT Salonok Ladang Mas yang berlokasi di Kecamatan Danau Sembuluh.

Plt Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Seruyan Sugian Noor di Kuala Pembuang, Selasa, mengatakan bahwa pihaknya sudah menyurati manajemen perusahaan dan meminta untuk menghentikan sementara operasional pabrik CPO PT SLM karena pabrik tersebut belum mengantongi izin pengelolaan limbah.

"Jadi operasional pabrik tersebut dapat dikatakan illegal, kalau pihak perusahaan tidak mentaati peraturan maka bisa saja kami tutup," katanya.

Ia menegaskan bila PT SLM telah melakukan pelanggaran baik disengaja maupun karena kelalaian atas ketidak-patuhan terhadap aturan dan ketentuan di bidang usaha perkebunan, dapat dikenakan sanksi pidana.

"Dalam aturan sudah jelas yakni tertuang dalam Pasal 69 Undang-Undang No 32/2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (UU PPLH)," katanya.

Ia menjelaskan dalam ayat (1) huruf e pada Pasal 69 tersebut ditegaskan bahwa melarang siapapun membuang limbah ke media lingkungan hidup, selain itu di pasal lainnya juga setiap orang dilarang membuang limbah atau bahan ke media lingkungan hidup tanpa izin.

"Atas perbuatannya dapat dikenakan sanksi pidana paling singkat tiga tahun dan paling lama sepuluh tahun serta denda paling sedikit Rp3 miliar," katanya.

Operasional pabrik CPO PT SLM sudah berjalan cukup lama, namun manajemen perusahaan berdalih belum mengurus izin pengelolaan limbah karena sedang melakukan uji coba.

Namun ia menegaskan bahwa tidak ada alasan bagi pihak PT SLM untuk melakukan uji coba karena seharusnya izin pengelolaan limbah itu dikantongi sebelum pabrik CPO beroperasi.

"Makanya kami memerintahkan manajemen PT SLM untuk segera menghentikan aktivitas pabrik itu, dan sejauh tidak ada alasan untuk operasional, pabrik CPO PT SLM akan kami tutup secara paksa," katanya.




(T.KR-JWM/B/N002/N002)