Bupati Barito Utara Minta SKPD Siaga Banjir

id Bupati Barito Utara Minta SKPD Siaga Banjir, nadalsyah, banjir

Bupati Barito Utara Minta SKPD Siaga Banjir

Ilustrasi, Banjir. (istimewa)

Kita akan salurkan bantuan logistik apabila keadaannya sudah dianggap perlu,"
Muara Teweh (Antara Kalteng) - Bupati Barito Utara, Kalimantan Tengah, Nadalsyah menginstruksikan seluruh satuan kerja perangkat daerah terkait untuk siap siaga dalam menghadapi banjir yang rawan terjadi di daerah setempat saat memasuki musim hujan.

"Sesuai instruksi, Bupati Barito Utara Nadalsyah diminta memantau ketinggian air Sungai Barito dan anak sungainya menyusul tinggi curah hujan dalam beberapa hari terakhir," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Barito Utara, Guntur Pardede di Muara Teweh, Sabtu.

Menurut Pardede, sesuai dengan instruksi Bupati Barito Utara pihaknya telah memantau ketinggian air sungai di kecamatan-kecamatan, khususnya pada kawasan-kawasan rendah.

Dari hasil pantauan dan informasi yang disampaikan masyarakat ke BPBD, kata dia, memang debit air Barito sempat meninggi dengan cepat, hingga membuat jembatan di Desa Benao Kecamatan Lahei Barat sempat digenangi air.

"Namun berdasarkan informasi dan pantauan BPBD di Kecamatan Teweh Tenggah hari Sabtu air Sungai Barito mulai menyurut, namun ketinggian air masih tinggi dan mengancam kawasan rendah," ungkapnya.

Pardede menjelaskan, dalam upaya persiapan menghadapi musibah tahunan ini, BPBD Barito Utara telah melakukan koordinasi dengan Pemprov Kateng.

Selain itu, juga berkoordinasi dengan masyarakat, dunia usaha dan paratur pemerintahan yang ada di desa maupun kecamatan.

"Kita akan pantau terus ketinggian air di daerah ini. Kita juga memiliki posko bagi masyarakat yang ingin memberikan informasi-informasi di kantor BPBD," ujarnya.

Terkait ada atau tidaknya bantuan untuk para korban banjir. Kepala BPBD Barito Utara mengatakan, pihaknya masih memiliki anggaran untuk memberikan bantuan logistik kepada masyarakat korban banjir.

"Kita akan salurkan bantuan logistik apabila keadaannya sudah dianggap perlu," kata Pardede.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Barito Utara, Robansyah mengatakan, pihaknya telah menyiapkan obat-obatan untuk membantu masyarakat yang terkena musibah banjir.

"Biasanya ketika musim hujan akan terjadi banjir, penyakit yang sering menimpa masyarakat seperti gatal-gatal, DBD dan lainnya," kata Robansyah.

Karena itu, lanjut dia dihimbau kepada seluruh masyarakat untuk dapat menjaga kesehatannya, dengan berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), yakni dengan selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungannya rumah tangga atau RT.



(T.K009/B/S023/S023)