Perpustakaan Pemkot Palangka Raya Sepi Pengunjung

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Perpustakaan daerah yang dikelola Pemerintah Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah terlihat sepi dan tidak sering dikunjungi masyarakat padahal berada di komplek kantor pemerintah daerah tersebut.

Kepala Badan Komunikasi, Informatika, Perpustakaan dan Arsip Kota Palangka Raya, Murni, Selasa mengatakan sepinya pengunjung karena lokasinya berada di komplek pemerintahan serta letaknya yang jauh dari lembaga pendidikan.

"Bukan susah lagi, malah banyak yang tidak tahu, karena tahunya hanya kantor. Di sini untuk umum tapi kendalanya, perpustakaan ini masuk ke dalam sehingga masyarakat tidak tahu kalau ada perpustakaan untuk umum," katanya.

Selama 2014, pengunjung perpustakaan itu berjumlah 12.000-12.100 orang. Jumlah tersebut terdiri dari pengunjung yang langsung ke perpustakaan ditambah dengan masyarakat yang memanfaatkan jasa tiga unit perpustakaan keliling.

Perpustakaan itu yang terletak di Jalan Tjilik Riwut, menyatu dengan komplek pemerintahan kota sehingga jarak tempuh menuju lokasi jauh dari pusat ibu kota provinsi Kalimantan Tengah, Palangka Raya.

"Ini karena masalah tata ruang kompleks pemerintahan. Orang cuma melihat di sini komplek kantor wali kota sehingga masyarakat mengira tidak ada perpustakaan di pekarangan ini," katanya.

Terkait rencana mendirikan perpustakaan baru di lokasi yang dekat dengan lembaga pendidikan, Murni menyatakan kemungkinan itu ada dalam upaya meningkatkan jumlah pengunjung perpustakaan di masa mendatang.

Lokasi perpustakaan seharus berada di lokasi strategis dan dekat dengan lembaga pendidikan, sehingga pelajar dan mahasiswa yang ingin mencari bahan bacaan atau membaca tidak terlalu jauh.

"Rencananya jika komplek pemkot pindah ke lokasi baru kita akan bangun gedung perpustakaan tersendiri yang terpisah dari kantornya, tidak menyatu seperti ini. Kalau seperti sekarang, orang mengira tidak ada perpustakaan di sini," katanya.



(T.KR-RNA/B/S019/S019)