DPRD Kotim Panggil KPU Bahas Pelaksanaan Pilkada

id DPRD Kotim Panggil KPU Bahas Pelaksanaan Pilkada, kpu, pilkada

DPRD Kotim Panggil KPU Bahas Pelaksanaan Pilkada

Ilustrasi (Istimewa)

Kami belum mengetahui secara pasti apa alasan KPU mengurangi anggaran Pilkada tersebut...."
Sampit (Antara Kalteng) - DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah memanggil Komisi Pemilihan umum untuk membahas Pemilihan Kepala Daerah yang rencananya akan digelar pada Desember 2015.

"Banyak hal yang perlu dibahas dengan KPU terkait pelaksanaan Pilkada, terutama menyangkut anggaran yang dibutuhkan untuk menggelar pesta demokrasi rakyat tersebut," kata Ketua Komisi I DPRD Kotim, Handoyo J Wibowo di Sampit, Selasa.

Rapat DPRD bersama KPU tersebut rencananya akan digelar pada Rabu (29/4). Rapat tersebut diharapkan dapat diketahui sampai di mana persiapan dan tahapan Pilkada yang telah dilakukan KPU.

Menurut Handoyo, DPRD juga akan mempertanyakan usulan KPU untuk mengurangi anggaran yang telah di setujui pemerintah daerah.

"Kami belum mengetahui secara pasti apa alasan KPU mengurangi anggaran Pilkada tersebut. Sebelumnya KPU telah mengajukan anggaran sebesar Rp34 miliar dan telah disetujui, namun belakangan mereka mengusulkan untuk dikurangi anggaran tersebut," katanya.

Ia berharap dengan dikuranginya anggaran Pilkada tersebut nantinya tidak mempengaruhi kualitas pesta demokrasi rakyat lima tahunan tersebut di Kotim.

Sementara itu, Sekretaris KPU Kotim, Najmi Fuadi membenarkan jika KPU telah mengusulkan pengurangan anggaran Pilkada.

"Benar kami telah mengusulkan agar anggaran Pilkada untuk dikurangi, hal itu kami lakukan karena untuk menyesuaikan kebutuhan," ujarnya.

Semula KPU Kotim mengusulkan anggaran Pilkada Kotim sebesar Rp34 miliar dan telah disetujui, sekarang KPU mengusulkan lagi agar anggarannya dikurangi. Anggaran yang diusulkan KPU Rp34 miliar tersebut untuk dua putaran pelaksanaan Pilkada.

Namun setelah ada perubahan aturan dari KPU pusat, bahwa pelaksanaan Pilkada hanya dilaksanakan satu kali putaran maka anggaran yang telah disetujui sebelumnya terlalu besar dan perlu dikurangi.

"Setelah kami hitung kembali anggaran Pilkada Kabupaten Kotim 2015 perlu dikurangi sebesar Rp4,9 miliar. Dengan pemangkasan sebesar Rp4,9 miliar tersebut, maka anggaran Pilkada Kotim menjadi Rp25,1 miliar," ucapnya.