Kuala Pembuang (Antara Kalteng) - Pemerintah Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah diminta agar dapat merekrut tenaga kontrak atau honorer yang akan ditugaskan sebagai pendidik dengan mempertimbangkan kualitas serta pendidikan pelamar.
"Saya minta instansi terkait dalam menerima tenaga pendidik honor agar memperhatikan kualitas serta pendidikan pelamar," kata Ketua Komisi III DPRD Seruyan, Bambang Yantoko di Kuala Pembuang, Minggu.
Ia mengaku masih merasa prihatin dengan dunia pendidikan di `Bumi Gawi Hatantiring, sebab di lapangan ia masih menemukan tenaga pengajar yang telah direkrut hanya berbekal pendidikan Sekolah Menengah Atas (SMA).
Menurutnya, tenaga pengajar yang direkrut tidak sesuai dengan kualifikasi sangat mempengaruhi kemampuan dari anak didiknya, terbukti jika dibandingkan dengan daerah lain, maka pelajar asal Seruyan banyak kalah bersaing dengan pelajar dari daerah lain.
"Hal itu salah satunya dikarenakan kualitas tenaga pengajar yang masih kurang, tapi yang sudah terlanjur diterima ya sudah, namun ke depan jangan ada lagi penerimaan tenaga pendidik honorer lulusan SMA," katanya.
Ia mengungkapkan, pemerintah wajib memperhatikan pendidikan di Seruyan sesuai dengan visi dan misi dari kepala daerah, salah satunya dengan memperhatikan kualitas dari tenaga pendidik, karena mustahil pendidikan akan menjadi lebih baik tanpa tenaga pendidikan yang berkompeten dibidangnya.
"Pendidikan sangat penting untuk merubah dan menentukan masa depan kabupaten ini, semakin banyak generasi muda yang pendidikannya bagus maka akan merubah kondisi Seruyan menuju ke arah yang lebih baik," katanya.
Pemkab Seruyan Diminta Rekrut Tenaga Pendidik Berkualitas
Ilustrasi - Seorang tenaga pendidik tengah memberikan peraga pelajaran kepada anak didiknya. (istimewa)
