Jelang Ramadhan Pemkot Diminta Tingkatkan Razia THM

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Pemerintah Kota Palangka Raya diminta lebih meningkatkan intensitas pengawasan dan razia Tempat Hiburan Malam menjelang bulan suci Ramadhan hingga hari raya Idul Fitri 1436 Hijriyah.

"Ini untuk menjaga keamanan dan kenyamanan umat muslim yang menjalankan ibadah puasa hingga lebaran nanti. Saya minta Pemerintah Palangka Raya melakukan razia dan memperketat pengawasan tempat hiburan malam (THM)," kata Ketua Komisi B DPRD Kota Nenie A Lambung di Palangka Raya, Senin.

Hal ini sebagai wujud komitmen pemerintah dalam menjaga toleransi dan saling menghormati antar umat beragama di wilayah "Kota Cantik" Palangka Raya.

"Selain razia pemerintah juga harus mampu mengidentifikasi berbagai modus prostitusi terselubung guna mencegah semakin berkembangnya perbuatan itu," katanya.

Saat ini semakin marak berbagai modus prostitusi mulai dari yang berkedok warung kopi, cafe, tempat karaoke dan yang terakhir modus prostitusi secara "online" atau daring. Kasus itu, kata dia seperti dua mucikari berinisial S dan I yang ditangkap di Pangkalan Bun Kabupaten Kotawaringin Barat dan PSK berinisial H di kota Palangka Raya.

"Jika yang semacam ini tak segera diselesaikan saya khawatir akan terus berlangsung dan semakin berkembang. Yang harus diingat terutama saat Ramadhan agar jangan sampai terdengar adanya prostitusi dan perbuatan yang dianggap menodai kesucian bulan puasa," kata politisi PDI Perjuangan itu.

Ia mengatakan, razia ini dilakukan juga untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta menekan angka kriminalitas menjelang bulan suci Ramadhan.

Selain itu, ia juga meminta kepada jajaran pemerintah dapat berkoordinasi dengan pihak DPRD terutama mitra kerjanya dalam melakukan setiap kegiatan seperti saat melakukan razia atau sosialisasi.

Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja setempat, Baru I Sangkai mengatakan, pihaknya akan melakukan pemantauan secara intensif terhadap THM sebagai upaya mengantisipasi gangguan keamanan khususnya selama bulan suci Ramadhan.

"Kami juga bakal melakukan operasi penyakit masyarakat terhadap rumah kos-kosan dan THM yang teridentifikasi kerap dijadikan tempat yang tidak baik, agar menjelang dan selama Ramadhan Palangka Raya bebas dari gangguan keamanan dan hal yang tidak diinginkan," katanya.