Sampit (Antara Kalteng) - Masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, berharap RSUD dr Murjani Sampit menyediakan layanan cuci darah karena sangat dibutuhkan oleh penderita penyakit tertentu.
"Kasihan warga yang membutuhkan layanan cuci darah harus ke luar daerah karena RSUD Murjani belum memiliki fasilitas layanan tersebut. Ini sangat mendesak karena kalau penderita terlambat cuci darah maka dampaknya fatal. Bayangkan betapa susahnya mereka harus bolak-balik ke luar daerah untuk cuci darah," kata Ani, warga Sampit, Senin.
Selama ini, warga yang menderita berbagai penyakit seperti gangguan ginjal, yang mengharuskan cuci darah, tidak ada pilihan selain melakukan cuci darah di luar daerah. Saat ini, alternatifnya yaitu RSUD dr Doris Sylvanus Palangka Raya, rumah sakit-rumah sakit di Banjarmasin atau di pulau Jawa.
Kondisi ini sangat menyulitkan pasien dan keluarganya. Selain cukup membebani biaya, mereka juga terpaksa harus bolak-balik perjalanan jauh untuk melakukan cuci darah di rumah sakit tersebut sesuai kebutuhan.
"Kan ada yang cuci darah dua minggu sekali, bahkan satu minggu sekali. Kalau tidak cuci darah, maka bisa berpengaruh terhadap kondisi kesehatan. Kasihan, mereka harus berkorban harta, waktu dan tenaga untuk menjangkau layanan cuci darah di luar daerah," sambung Ani.
Sementara itu, pihak RSUD dr Murjani Sampit ternyata juga memperhatikan masalah ini. Pihak rumah sakit berharap layanan cuci darah sudah bisa mereka berikan mulai tahun depan.
"Sebelum pengadaan alat cuci darah, terlebih dahulu mempersiapkan yang lainnya seperti pelatihan untuk dokternya hingga harus mempunyai
water treatment sendiri. Bukan hanya urusan membeli alat cuci darah, tetapi semuanya juga harus dipersiapkan, khususnya ruangan dan tenaga ahlinya," kata Direktur RSUD dr Murjani Sampit, dr Deny Muda Pradana.
Tidak dirincikan berapa biaya yang dibutuhkan, namun pihak rumah sakit berupaya agar rencana itu bisa terwujud. Harapannya, penderita tidak perlu lagi ke luar daerah ketika hendak melakukan cuci darah.
Berita Terkait
Pemkab Kotim dukung RSUD Murjani jadi Rumah Sakit Pendidikan
Sabtu, 9 Maret 2024 21:49 Wib
UMPR gandeng RSUD Murjani Sampit untuk wujudkan Fakultas Kedokteran
Sabtu, 9 Maret 2024 19:58 Wib
Bupati Kotim minta manajemen RSUD Murjani kembali aktifkan humas
Minggu, 28 Januari 2024 21:43 Wib
Bupati Kotim akui prihatin peningkatan kasus DBD didominasi anak-anak
Sabtu, 18 November 2023 0:15 Wib
Kasus DBD di RSUD dr Murjani Sampit meningkat pada peralihan musim hujan
Kamis, 9 November 2023 17:43 Wib
Legislator Kotim minta sistem antrean pasien di RSUD Murjani dibenahi
Rabu, 8 November 2023 20:11 Wib
Bupati Kotim bangga kemajuan RSUD Murjani Sampit
Sabtu, 14 Oktober 2023 22:00 Wib
RSUD Murjani jadi pusat layanan empat penyakit
Kamis, 18 Mei 2023 21:08 Wib