Legislator: Partisipasi Masyarakat Mutlak Dibutuhkan Pemadaman Lahan

id abdul hayie, DPRD palangka raya, kebakaran lahan, abdul hayie

Legislator: Partisipasi Masyarakat Mutlak Dibutuhkan Pemadaman Lahan

Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Abdul Hayie. (FOTO ANTARA Kalteng/Ronny NT)

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Palangka Raya Abdul Hayie mengatakan keberhasilan pemerintah dalam menangani dan mengantisipasi kebakaran lahan sangat ditentukan partisipasi masyarakat.

"Partisipasi masyarakat mutlak dalam mencegah terjadinya kebakaran lahan dan dalam memadamkan lahan yang terbakar," kata anggota Komisi B DPRD Kota, Abdul Hayie, di Palangka Raya, Minggu.

Menurut dia, jika seluruh masyarakat mengambil tanggung jawab melakukan pencegahan kebakaran lahan maka dapat dipastikan kebakaran lahan yang berdampak pada terjadinya kabut asap dapat diminimalkan.

Karena, menurut dia, penyebab kebakaran lahan bukan saja karena faktor alam tetapi lebih pada ulah oknum masyarakat yang melakukan pembakaran lahan.

"Sedikit sekali lahan yang terbakar akibat faktor alam. Sebagian besar kebakaran diduga akibat kesengajaan masyarakat yang membakar lahan dengan alasan untuk melakukan membersihkan lahan," kata polisi partai PPP itu.

Untuk itu, paling tidak masyarakat dapat menjaga lahan di lingkungannya serta lahan miliknya agar tidak melakukan pembakaran lahan.

"Dan jika melihat orang yang dicurigai melakukan pembakaran untuk dapat segera dilakukan dikonfirmasi kepada yang bersangkutan. Jika sekiranya memiliki bukti yang kuat seperti video atau pun foto kejadian dapat dilaporkan kepada pihak berwajib," kata pria yang akrab disapa Hayie itu.

Ia juga meminta masyarakat dapat segera melaporkan terjadinya kebakaran jika dirasa dapat merambat ke pemukiman.

Menurut dia, kebakaran lahan bukan menjadi permasalahan utama saat kemarau, tetapi lebih dari itu, kabut asap lah yang menjadi permasalahan masyarakat berikutnya.

"Jika kebakaran lahan yang dirugikan hanya segelintir warga. Tetapi lebih jauh kebakaran menyebabkan kabut asap dan itulah yang dampaknya dirasakan seluruh masyarakat," katanya.

Artinya, lanjut dia, kabut asaplah yang menjadi perhatian karena membahayakan kesehatan masyarakat.

"Tetapi karena itu merupakan kejadian berantai, maka pemerintah bersama masyarakat harus bersama-sama melakukan antisipasi dan pencegahan terhadap penyebab kabut asap," katanya.

Lulusan insinyur pertanian itu pun yakin jika seluruh pihak tegas dan aktif berpatisipasi mengantisipasi penyebab kebakaran, maka kabut asap pun dapat ditekan. Selain itu, oknum yang akan membakar lahan pun akan berfikir ulang.