4 Penerima Beasiswa Pemkot Lulus Cumlaude di UI

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Empat dari 14 penerima beasiswa dari Pemerintah Kota Palangka Raya untuk mengikuti program Vokasi Universitas Indonesia lulus cumlaude setelah mengikuti pendidikan di universitas ternama tersebut.

"Ke-14 lulusan itu merupakan penerima beasiswa Pemkot tahap dua, sedangkan tahap pertama telah wisuda pada 2014," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya Norma Hikmah melalui Kepala Bidang SMP, SMA, SMK Mimi Noryani di Palangka Raya, Minggu.

Ia mengatakan, ke-14 penerima beasiswa Pemkott itu juga telah diWisuda pada Sabtu (29/8) di UI, yang dihadiri Ketua DPRD Kota Palangka Raya Sigit K Yunianto, bersama Ketua Komisi C DPRD Rusliansyah.

Mimi menjelaskan, penerima beasiswa dari Pemkot tersebut betul-betul melalui seleksi ketat yang dilakukan tim dari UI dan persyaratan utamanya adalah berasal dari masyarakat tidak mampu serta memiliki nilai pendidikan atau akademis bagus.

"Kami menilai sumber daya manusia (SDM) di Palangka Raya tidak kalah bersaing dengan daerah lain ketika mendapat kesempatan pendidikan terbaik. Hal ini terbukti setelah dua angkatan lulus, selalu ada yang meraih predikat Cumlaude," ucapnya.

Saat ini Pemkot Palangka Raya sudah mengirimkan lima angkatan untuk mengikuti program Vokasi UI, dan dua angkatan sudah mengikuti wisuda. Mereka rata-rata berhasil menyelesaikan pendidikan tepat waktu.

Sementara itu, Ketua Komisi C DPRD Kota Palangka Raya Rusliansyah mengaku bangga karena ada penerima beasiswa berhasil lulus dengan nilai cumlaude, dan bahkan mereka dapat menyelesaikan tepat waktu ditambah lagi standar nilai akademik di UI cukup tinggi.

"Tidak perlu cumlaude, mereka bisa lulus tepat waktu saja saya sudah bangga apalagi yang mendapat predikat cumlaude itu adalah bonus bagi yang bersangkutan," ujar Rusli.

Ia menegaskan, program beasiswa Pemkot ke UI tersebut harus tetap dilaksanakan mengingat prestasi anak-anak yang berkuliah sudah cukup bagus dan itu merupakan program peningkatan SDM yang tepat sasaran.

Oleh sebab itu, yang paling penting para penerima beasiswa wajib hukumnya mengabdi di Kota Palangka Raya, jangan di daerah lain. Apabila telah dibiayai Pemkot wajib hukumnya mengabdi demi meningkatkan pembangunan di Palangka Raya.

"Kami di DPRD akan terus mendukung program ini. Bila anggaran dimungkinkan ditambahkan agar anak-anak tidak mampu dan berprestasi di Palangka Raya semakin banyak yang bisa kuliah di UI dengan prestasi memuaskan seperti yang kita lihat dalam wisuda Sabtu (29/8)kemarin," demikian Rusli.