Pembahasan APBD-P 2015 Kotim Ditargetkan Selesai Akhir September

id Kalteng, Jhon Krisli, Pembahasan APBD-P 2015 Kotim

Pembahasan APBD-P 2015 Kotim Ditargetkan Selesai Akhir September

Ketua DPRD Kotim, Jhon Krisli (facebook.com/jhon.krisli)Istimewa

Sampit (Antara Kalteng) - Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Jhon Krisli menargetkan pembahasan APBD Perubahan 2015 akan selesai akhir September.

"Kami pastikan pembahasannya akan selesai tepat waktu karena pada APBD-P 2015 tidak banyak penggunaannya," katanya di Sampit, Selasa.

Pidato pengantar bupati Kotim terkait rancangan kebijakan umum anggaran dan prioritas platfon anggaran sementara (P:PAS) perubahan tahun anggaran 2015 telah disampaikan dan dalam waktu dekat tim anggaran eksekutif dan legislatif akan melakukan pembahasan.

"Minggu kedua September 2015 tim anggaran akan mulai melakukan pembahasan anggaran dan kami perkirakan akhir September selesai, sehingga pada Oktober 2015 anggaran sudah dapat dipergunakan," katanya.

Penggunaan APBD-P 2015 rencananya akan diprioritaskan untuk membiayai kegiatan yang sifatnya rutin dan penting. APBD-Perubahan 2015 tidak digunakan untuk membiayai kegiatan pengerjaan fisik karena mepet waktunya dan dapat memperngaruhi mutu pekerjaan itu sendiri.

"Meski APBD-P 2015 tidak digunakan untuk program pembangunan fisik, namun kami harap pemerintah tetap mengupayakan serapan anggaran semaksimal mungkin," ucapnya.

Menurut Jhon, jika APBD-P 2015 tidak terserap habis maka akan masuk dalam sisa lebih perhitungan anggaran (Silpa) yang dapat dipergunakan tahun anggaran berikutnya.

Berdasarkan pidato bupati Kotim beberapa waktu lalu diketahui APBD-P 2015 nanti untuk pendapatan di asumsikan sebesar Rp1,403 triliun atau naik sebesar Rp72,982 miliar (5,41 persen) dari APBD murni sebesar Rp1,330 triliun.

Untuk belanja sebesar Rp1,505 triliun atau naik sebesar Rp120,527 miliar (8,68 persen) dari APBD murni Rp1,385 triliun, defisit Rp102,415 miliar atau bertambah Rp47,545 miliar dari APBD murni sebesar Rp54,870 miliar.

Sementara itu, Bupati Kotim Supian Hadi dalam sambutannya yang dibacakan Wakil Bupati Muhammad Taufiq Mukri mengatakan, PABD-Perubahan 2015 tersebut nantinya akan dipergunakan untuk pembiayaan atau urusan wajib yang harus dipenuhi.

Urusan wajib yang harus dipenuhi pemerintah seperti menambah dana untuk kekurangan dari kenaikan gaji pegawai dan gaji ke-13 PNS.

Di samping itu juga tambahhan dana pelaksanaan Pilkada, seperti anggaran untuk Polres dan Panwaslu Kotim.

Tambahan dana desa dari APBN-P anggaran 2015, pendanaan untuk program studi di luar domisili dalam rangka persiapan pendirian akademi komunitas yang dibina politeknik negeri Banjarmasin di Sampit.

APBD-P 2015 juga dipergunakan untuk pembangunan fasilitas penunjang kegiatan musabaqah tilawatil Quran (MTQ) di Kecamatan Telaga Antang.

Selain itu juga untuk pendampingan anggaran inventarisasi penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pemanfaatan tanah (IP4T) yang diprogramkan oleh kantor pertanahan Kotim.

"Kami berharap serapan APBD-P 2015 nantinya bisa lebih bagus, sehingga semua program dapat berjalan dengan baik," ungkapnya.