Kota Buntok Kembali Diselimuti Kabut Asap Pekat

Buntok (Antara Kalteng) - Ibu kota Kabupaten Barito Selatan, Buntok, Kalimantan Tengah dan sekitarnya kembali diselimuti kabut asap pekat sejak pagi Jumat.

Pantauan Antara Jumat, kabut asap pekat yang menyelimuti kota Buntok dan sekitarnya tersebut terjadi dalam dua hari terakhir, dan pagi hari terlihat pekat.

Kabut asap pekat tersebut menyebabkan jarak pandang normal pada siang hari berkisar antara 100 hingga 150 meter dan pagi hari antara 75 hingga 100 meter.

Jarak pandang normal di sejumlah desa Daerah Aliran Sungai (Das) Barito pada pagi hari antara 10 hingga 15 meter sehingga kapal taksi motor maupun speed boat menuju ke Buntok harus berhati-hati untuk menghindari kesasar.

Teksi motor sering kesasar bila cuaca tidak bersahabat, termasuk kabut asap yang dalam beberapa pekan terakhir menyelimuti ibu kota kabupaten Barita Selatan, Buntok.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Barsel, drg daryomo Sukiastono, M. Kes mengimbau masyarakat tetap menggunakan masker bila ingin beraktivitas di luar rumah.

Dia juga meminta masyarakat daerah itu mengurangi aktivitas di luar rumah karena kabut asap pekat bisa mendatang penyakit. Kalau terpaksa beraktivitas di luar rumah gunakan masker.

Ia juga meminta masyarakat menjaga pola hidup bersih dan sehat serta meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak terserang penyakit ISPA pada musim kemarau dan kabut asap seperti ini.

"Peningkatan daya tahan tubuh dapat dilakukan dengan menjaga pola makan yang seimbang, melakukan aktivitas olahraga secara teratur dan beristirahat yang cukup," ujarnya.

Dengan pola hidup bersih dan sehat serta meningkatkan daya tahan tubuh lanjutnya, maka akan terhindar dari berbagai penyakit yang kerap kali muncul pada saat musim kemarau ini.