Barito Utara Ikuti Lomba Qasidah Tingkat Kalteng

Muara Teweh (Antara Kalteng) - Sebanyak 78 kafilah dari Lembaga Seni Qasidah Indonesia Kabupaten Barito Utara, mengikuti festival tingkat Provinsi Kalimantan Tengah tahun 2015 di Kasongan Kabupaten Katingan pada 15-19 Oktober 2015.

"Kami berharap dengan bekal selama pemusatan latihan dapat mengantarkan peserta menjadi yang terbaik dalam festival seni Qasidah," kata Wakil Bupati Barito Utara, Ompie Herby saat melepas kontingen Lasqi setempat di Muara Teweh, Selasa.

Menurut Ompie, keberhasilan-keberhasilan yang pernah diraih para pemenang festival di Kabupaten Seruyan tahun 2014 yang lalu, sungguh prestasi yang cukup membanggakan.

"Saya optimis kafilah Lasqi Barut akan dapat berbicara banyak pada festival qasidah tahun ini," ujarnya.

Keberhasilan pada ajang sebelumnya, hendaknya dapat dijadikan motivasi dan semangat dalam meraih kejuaraan. Untuk itu, diharapkan kepada peserta agar senantiasa terus menerus meningkatkan kemampuan yang dimiliki dan mempersiapkan diri.

Dalam kesempatan itu, wabup berpesan kepada seluruh peserta festival untuk tetap dan selalu menjaga kesehatan, dengan menjaga pola makan dan istirahat yang cukup, manfaatkan waktu luang untuk berlatih sesuai dengan cabang yang diikuti agar bisa tampil prima.

"Kalian merupakan duta terbaik dari Barut. Untuk itu korbankan semangat bahwa bisa dan dapat meraih prestasi. Jagalah sikap, tingkah laku dan perbuatan serta jagalah kekompakan dan kebersamaan," kata Ompie.

Sementara itu, Ketua Panitia, Indra Jaya menjelaskan festival seni qasidah ini merupakan program periodic tahunan yang diselenggarakan oleh lembaga seni qasidah Indonesia (Lasqi) melalui mekanisme seleksi berjenjang mulai tingkat kabupaten sampai nasional.

Ada 10 cabang yang dilombakan, namun kafilah Barito Utara hanya mengikuti sembilan cabang lomba saja. Satu cabang lomba yang belum bisa diikuti adalah cabang lomba qasidah kolaborasi.

"Ini dikarenakan kita masih belum punya alat musik untuk mengikutinya. Dan diharapkan tahun depan semua cabang lomba dapat diikuti secara maksimal, yang tentunya kita mohon bantuan kepada pemerintah daerahuntuk pengadaan alat musik tersebut," katanya.

Untuk diketahui sembilan cabang lomba yang diikuti meliputi lomba qasidah klasik putra-putri, seni hadrah (campuran), bintang vokalis anak-anak putra putri, bintang vokalis remaja putra-putri, dan lomba bintang vokalis dewasa putra-putri.