Perbaikan Kantor Gubernur Kalteng Terbakar Rp22 Miliar

id Perbaikan Kantor Gubernur Kalteng, Kantor Gubernur Terbakar, Kalteng, Pol Fakhrizal

Perbaikan Kantor Gubernur Kalteng Terbakar Rp22 Miliar

Api membakar Kantor Gubernur Kalimantan Tengah di Jalan RTA Milono, Palangka Raya, Minggu (1/11) lalu. (ANTARA FOTO/Ronny NT)

....Sekarang ini kita masih menunggu perencanaannya kontruksi dan interior, termasuk proses lelang,"
Palangka Raya (Antara Kalteng) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menyediakan anggaran sebesar Rp22 miliar untuk memperbaiki gedung Biro Ekonomi dan Keuangan komplek perkantoran Gubernur Kalteng yang rusak akibat terbakar tahun 2015.

Besarnya anggaran tersebut karena pondasi maupun struktur beton gedung berlantai dua ini tidak bisa lagi direnovasi melainkan harus diganti total agar tidak menimbulkan masalah dikemudian hari, kata Kepala Biro Umum Pemprov Kalteng Ridwan Manurung di Palangka Raya, Rabu.

"Kalau tidak ada halangan, perbaikan gedung yang digunakan Biro Ekonomi dan Biro Keuangan itu akan mulai diperbaiki sekitar Mei atau Juni 2016. Sekarang ini kita masih menunggu perencanaannya kontruksi dan interior, termasuk proses lelang," ucapnya.

Dia menyebut kebakaran di gedung Biro Keuangan dan Biro Ekonomi kompleks yang terjadi pada 1 November 2015 pukul 14.00 wib itu menjadi prioritas perbaikan di tahun 2016. Sebab, gedung tersebut berda di kompleks perkantoran Gubernur Kalteng dan menjadi cerminan pemprov setempat.

Ridwan mengatakan selain perbaikan gedung tersebut, pemprov Kalteng juga memprioritaskan perbaikan atap rumah jabatan Gubernur yang rusak akibat angin puting beliung di tahun 2015. Perbaikan atap rujab tersebut disediakan anggaran sebesar Rp8 miliar karena atap dan rangka yang lama sudah tua, sehingga untuk atapnya pihaknya tetap berusaha akan mengunakan atas sirap atau bahan yang menyerupai sirap.

"Kalau rangkanya akan menggunakan rangka baja. Tapi, sementara ini untuk pondasi dan bagian yang lainnya akan dilakukan penelitian terlebih dahulu. Namun untuk sementara pihaknya fokus pada bagian atas seperti atap, rangka atas, plafon, dan juga interior. Namun bentuk bangunan tetap mempertahankan bentuk bangunan yang lama, karena gedung tersebut merupakan salah satu cagar budaya dan juga ikon," ucap Ridwan.

Sebelumnya, kata Kapolda Kalteng Brigjen Pol Fakhrizal mengatakan hasil penyidikan Polda Kalimantan Tengah, kebakaran di gedung Biro Keuangan dan Biro Ekonomi kompleks perkantoran Gubernur Kalteng maupun gedung Komisi Pemilihan Umum Kalteng, beberapa pekan lalu, terindikasi sengaja dibakar.

"Indikasi tersebut berdasarkan olah tempat kejadian perkara (TKP) maupun hasil tim laboratorium forensik (labfor) Surabaya Polda Jawa Timur. Mengenai apakah ada keterlibatan `orang dalam`, itu belum dan masih didalami. Yang jelas, kebakaran di komplek perkantoran Gubernur Kalteng maupun KPU Kalteng ada unsur kesengajaan, bukan terbakar. Kalau pihak-pihaknya, masih kita dalami," kata Fakhrizal.