Sampit (Antara Kalteng) - Ketua Fraksi Golkar DPRD Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Rudianur mendukung rencana pembangunan pembangkit listrik bertenaga biogas di daerah itu.
"Kami berharap pembangkit listri tenaga biogas (PLTBG) tersebut nantinya dapat mengatasi krisis listrik di Kotawaringin Timur," katanya kepada wartawan di Sampit, Sabtu.
Selain dapat mengatasi krisis listrik, keberadaan PLTBG juga diharapkan mampu mengeluarkan Kotawaringin Timur dari ketergantungan energi listrik dari daerah lain.
Rudianur meminta pemerintah daerah untuk serius menangani PLTBG yang pembangunannya dilakukan oleh investor dari Perancis.
"Mudah-mudahan dengan adanya tambahan daya tersebut pemadaman listrik di Kotawaringin Timur bisa berkurang," katanya.
Sementara itu, Kabag Ekonomi dan SDA Kotawaringin Timur Wim RK Benung membenarkan rencana pembangunan PLTBG tersebut.
"PLTBG tersebut nantinya akan berbahan bakar limbah tanaman kelapa sawit," terangnya.
Win mengungkapkan, pengelolaan mesin pembangkit listrik tersebut nantinya akan diserahkan ke salah satu perusahaan perkebunan sawit yang ada di wilayah Kotawaringin Timur, yakni PT Karya Makmur Bahagia (KMB).
Selain di percaya mengelola pembangkit listrik, perusahaan perkebunan sawit PT KMB tersebut nantinya juga sebagai pemasok bahan bakar.
"Rencananya PLTBG tersebut akan mulai beroperasi pada 2017, dan hal ini bukan hanya sebatas rencana, namun sudah memasuki tahapan rancangan," katanya.
Dengan terbangunnya PLTBG tersebut diharapkan kedepannya dapat mengatasi krisis listrik di Kotawaringin Timur, terutama di daerah pedalaman.
Anggota DPRD Dukung Pembangunan Pembangkit Listrik Biogas
Ilustrasi. (Istimewa)
