Buntok (Antara Kalteng) - Harga jual daging ayam potong di ibu kota kabupaten Barito Selatan, Buntok provinsi Kalimantan Tengah mengalami kenaikan menjelang bulan suci Ramadhan 1437 Hijriyah.
Salah seorang pedagang daging ayam di pasar Sayur dan Ikan (Saik) Beringin Buntok Fitria, Selasa mengatakan, harga jual daging ayam potong mengalami kenaikan dari Rp30.000 menjadi Rp38.000.
"Kenaikan harga daging ayam ini terjadi dalam seminggu terakhir ini," katanya.
Ia mengatakan, kenaikan harga jual tersebut terjadi lantaran harga beli ayam hidup dari distributor di Kalimantan Selatan (Kalsel) sudah naik sehingga pihaknya menaikan harga jual daging ayam ras tersebut dipasaran.
"Diperkirakan harga jual daging ayam hingga menjelang lebaran Idul Fitri nanti naik, sebab berdasarkan informasi harga beli ayam hidup terus mengalami kenaikan,"ungkap Fitria.
Pantauan Antara di pasar Saik Beringin Buntok, harga jual ayam buras (Kampung) masih tetap stabil Rp60.000/kg, begitu juga dengan harga daging sapi tetap bertahan Rp140.000/kg.
Sedangkan untuk harga bawang merah mengalami penurunan dalam seminggu terakhir ini dari Rp45.000 menjadi Rp35.000 dan bawang putih dari Rp40.000 turun menjadi Rp35.000/kg.
Sementara untuk harga telur ayam ras, juga mengalami kenaikan Rp100 dalam per butirnya dari Rp1.400-1. 500/butir naik menjadi Rp1.600 hingga Rp1.700/ butir dan untuk telur itik bertahan Rp2500/ butirnya.
"Harga beras hingga saat ini masih bertahan dan tidak ada kenaikan seperti untuk beras siam mantik Rp220 ribu/15 kg. Beras unus mayang super top Rp260 ribu/15 kgnya," kata pedagang beras dan telur," Abah Moli.
Harga Daging Ayam Di Buntok Alami Kenaikan
Ilustrasi, daging ayam. (www.bisnis.com)
Diperkirakan harga jual daging ayam hingga menjelang lebaran Idul Fitri nanti naik, sebab berdasarkan informasi harga beli ayam hidup terus mengalami kenaikan,"
