Diskoperindag Jangan Kecolongan Lagi Parcel Kedaluwarsa Di Swalayan Modern

id DPRD Palangka Raya, DPRD kota, Palangka Raya, Mukarramah, Parcel Kedaluwarsa, Diskoperindag Jangan Kecolongan Parcel Kedaluwarsa Di Swalayan Modern

Diskoperindag Jangan Kecolongan Lagi Parcel Kedaluwarsa Di Swalayan Modern

Anggota Komisi C DPRD Palangka Raya, Mukarramah (FOTO ANTARA Kalteng/Rendhik Andika)

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Anggota Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Palangka Raya, Mukarramah meminta Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan kota setempat tidak kecolongan kembali terhadap beredarnya parcel yang terdapat bahan pangan kedaluwarsa di beberapa swalayan modern di daerah itu

"Seiring meningkatknya permintaan parcel mendekati lebaran ini, pemerintah kota melalui Diskoperindag harus memperketat pengawasan agar masyarakat tak dirugikan karena beredarnya parcel dan bingkisan lebaran kedaluwarsa," katanya di Palangka Raya, Sabtu.

Politisi Nasdem itu pun berharap pemerintah kota membentuk tim terpadu yang akan mengawasi peredaran parcel menjelang Hari Raya Idul Fitri 1437 Hijriah.

"Dengan membentuk tim terpadu maka pengawasan yang dilakukan akan semakin efektif. Sanksi yang diberikan pun juga lebih maksimal karena pelanggaran yang dilakukan oknum pedagang akan dilihat dari peraturan di masing-masing dinas yang terlibat dalam pengawasan," katanya.

Wakil Rakyat fraksi PDI Perjuangan ini juga meminta masalah produk layak edar ini dikomunikasikan kepada seluruh distributor dan pengusaha agar mereka memperhatikan betul kondisi barang yang dijual, baik dari sisi masa kedaluarsa dan kelayakan fisik kemasan produk.

Wanita kelahiran Mei 1971 itu pun mengimbau masyarakat Ibu Kota Provinsi Kalteng ini untuk waspada saat membeli parcel atau bingkisan lebaran.

"Masyarakat harus selektif dalam membeli parcel pada saat lebaran. Masyarakat juga harus memperhatikan tanggal kedaluwarsa barang, kondisi fisik kemasan juga harus menjadi pertimbangan," katanya.

Dia menambahkan juga bahwa barang atau produk makanan maupun minuman yang sudah mendekati tanggal kedaluwarsa sebaiknya jangan dibeli.

"Ketelitian sebelum membeli ialah kunci utama keamanan konsumen. Kewaspadaan ini juga jangan hanya terkait produk kedaluwarsa namun juga terhadap pangan cepat saji yang sekira tak tahan lama. Pastikan bahan pembuatannya tidak mengandung bahan berbahaya seperti borak dan pewarna tekstil," katanya.