Bazar Sembako Murah BNN Kalteng 'Diserbu' Warga

id BNN kalteng, sembako murah, Kombes Pol A. Kadarmanta

Bazar Sembako Murah BNN Kalteng 'Diserbu' Warga

Petugas BNN melayani warga dalam jual beli sembako murah yang dilaksanakan di halaman BNN Provinsi Kalimantan Tengah, Palangka Raya, Minggu (26/6). (Foto Antara Kalteng/Rendhik Andika)

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Bazar sembako murah yang digelar di halaman kantor Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kalimantan Tengah pada Minggu pagi "diserbu" warga yang ingin membeli berbagai produk yang dijual murah itu.

"Acara pasar sembako murah ini kami laksanakan sebagai bentuk sosial yang dilakukan untuk mendekatkan dengan warga yang merupakan program pusat dalam menyambut Idul Fitri 2016," kata Kepala BNN Kalteng, Kombes Pol A. Kadarmanta saat dikonfirmasi di lokasi bazar.

Dia mengatakan, bazar sembako murah tersebut juga terselenggara berkat kerja sama antara beberapa pihak diantaranya BNN Kota Palangka Raya, Bulog Kalteng serta beberapa distributor pangan yang ada di "Kota Cantik" Palangka Raya.

Dari pantauan, sejak panitia pasar murah ini baru melakukan persiapan, sejumlah warga berduyun-duyun mulai terlihat mendatangi lokasi bazar yang digelar di halaman Kantor BNN Kalteng, Jalan Tangkasiang, Palangka Raya.

Bahkan sebagian warga yang tak sabar pun sempat mencoba melakukan transaksi meski harus ditunda petugas karena menunggu pembukaan resmi yang dilakukan oleh Kepala BNN Provinsi berjuluk "Bumi Tambun Bungai" ini.

Ahhirnya, usai dibuka resmi, sejumlah warga langsung menyerbu dan memborong berbagai produk yang dijual murah tersebut.

Diantara produk yang dijual pada bazar itu ialah minyak goreng dengan harga Rp13.600 hingga Rp12.700 tergantung merek, kemudian gula pasir Rp16.500 per kilogram, susu Rp8.300 hingga Rp8.900 per kaleng tergantung merek dan varian rasanya.

Selanjutnya juga ada keju beserta tempat dan parutan yang dijual Rp18.500 per bungkus, wafer stik Rp20.500 per toples, oreo Rp15.400 per bok, sirup ABC Rp10.900 per botol serta daging sapi beku dengan harga hanya Rp80.000 per kilogram.

"Saya sengaja datang kemari untuk membeli daging sapi. Di pasar harganya sampai Rp130 ribu bahkan Rp160 ribu, namun di sini hanya Rp80 ribu per kilonya," kata Linda seorang pembeli.

Dia mengatakan, selain daging sapi dirinya yang datang bersama tetangganya itu juga membeli kebutuhan lain seperti wafer dan sirup untuk persiapan lebaran nanti.

"Kita juga membeli kebutuhan lain karena harga yang dijual di sini lebih murah dari pada di pasaran. Kami pingin pasar murah seperti ini bisa sering-sering dilakukan karena ini sangat membantu menekan pengeluaran kami," katanya.