BKKBN Kalteng Gelar Lomba Habsy Untuk Remaja

id BKKBN Kalteng, Kalimantan Tengah, BKKBN Kalteng Gelar Lomba Habsy, Kepala BKKBN Kalteng, Endang Muniarti, Gusti Mansyah

BKKBN Kalteng Gelar Lomba Habsy Untuk Remaja

Ketua Panitia Pelaksana, Gusti Mansyah (FOTO ANTARA Kalteng/Rendhik Andika)

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Provinsi Kalimantan Tengah menggelar lomba syair Habsy dan peragaan busana Muslim guna mengisi libur Ramadhan para remaja dengan kegiatan positif.

"Lomba peragaan busana Muslim diikuti oleh 20 peserta usia 14-17 tahun dan 20 lainnya remaja usia 18-24 tahun. Sementara untuk syair Habsy diikuti 15 grup. Karena keterbatasan waktu yang kami miliki, maka pesertanya kami batasi. Kegiatan ini kami laksanakan dalam rangka mengisi libur Ramadhan para generasi muda dengan kegiatan yang bermanfaat," kata Ketua Panitia Pelaksana, Gusti Mansyah di Palangka Raya, Selasa.

Gusti menambahkan, kegiatan itu juga merupakan rangkaian kegiatan Gebyar Festival Ramadhan BKKBN Kalteng 2016 melalui program Generasi Muda (Genre) ceria yang dilaksanakan selama tiga hari mulai Senin (27/6) hingga Rabu (28/6).

Dia menerangkan rangkaian acara peringatan hari keluarga ini diawali dengan pendidikan karakter pemuda (ESQ) yang dilaksanan di komplek kantor BKKBN Kalteng mulai 27-28, kemudian di halaman KONI Kalteng pada 28-29 digelar acara peragaan busana dan Habsy serta festival kuliner takjil.

Pihaknya juga akan menggelar acara sabur `on he road` yang direncanakan dua hari. Selain dari pegawai BKKBN kita juga melibatkan remaja yang saat ini mengikuti kegiatan pendidikan karakter.

"Seluruh rangkaian acara yang ada juga merupakan peringatan hari keluarga nasional yang dilaksanakan di Palangka Raya. Dari berbagai kegiatan ini puncaknya akan dilaksanakan pada 29/6 nanti yakni dalam peringatan hari keluarga yang diakhiri dengan buka puasa bersama," kata Gusti.

Kepala BKKBN Kalteng, Endang Muniarti mengatakan bahwa tujuan pelibatan para remaja dalam rangkaian acara yang digelar selama tiga hari itu agar mereka dapat meningkatkan kualitas hidup baik dari sisi moral, intelektual maupun sisi spiritual.

"Kita sama-sama mengetahui bahwa dari hasil survei sebanyak 60 persen penduduk Indonesia ialah para remaja yang akan menjadi penerus bangsa. Untuk itu, kegiatan ini juga kita laksanakan dalam rangka menyiapkan pemuda sebagai geberasi emas penerus bangsa," katanya.

Turut hadir dalam acara itu perwakilan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kalimantan Tengah serta Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Kalteng, Abdul Halim Ahmad.