Nanga Bulik (Antara Kalteng) - Bupati Lamandau Marukan menggelar buka puasa bersama dengan pasukan kuning, tukang kebun, cleaning service, dan penjaga malam yang merupakan tenaga harian lepas (THL) di lingkup Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Lamandau, Selasa (29/6) di Rumah Jabatan Bupati.
Acara yang berlangsung sederhana tersebut merupakan suatu bentuk perhatian Pemkab Lamandau kepada seluruh pasukan kuning, tukang kebun, cleaning service, dan penjaga
malam yang telah membantu Pemkab Lamandau.
"Buka puasa ini merupakan suatu bentuk perhatian kami kepada pasukan kuning, tukang kebun, cleaning service, dan penjaga malam karena mereka telah membantu pemkab
Lamandau dalam menjaga keamanan dan ketentraman, serta menjaga kebersihan kota Nanga Bulik," kata Bupati Lamandau.
Ia mengatakan pekerjaan mereka merupakan pekerjaan yang sangat penting dan strategis karena dilihat dari segi fungsi dan manfaatnya bagi Pemkab, daerah dan
bagi masyarakat Lamandau.
"Dari pembangunan yang terpelihara saat ini, kita banyak memperoleh penghargaan dari pihak luar. Saya tidak berlebihan kalau keberhasilan kita ini tidak terlepas dari
peran serta mereka," katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, karena hal itulah, buka puasa ini juga merupakan wujud rasa respek dan ucapan terimakasih kami kepada pasukan kuning, tukang
kebun, cleaning service, dan penjaga malam.
Bupati juga berpesan agar dalam bekerja tidak boleh memilih pekerjaan karena pekerjaan itu bagaimanapun bila bermanfaat dan baik untuk orang banyak itu adalah hal yang
luar biasa. Pengabdian ini akan mendapat pahala bila dikerjakan dengan ikhlas.
"Keindahan kota ini sudah sangat baik, tetapi saya berharap ini tetap berlanjut untuk selama-selamanya, baik untuk sekarang maupun yang akan datang," katanya.
Bersama Panti Asuhan
Sementara itu Wakil Bupati Lamandau Sugiyarto beserta Istri mengadakan buka puasa bersama dengan masyarakat dan panti asuhan di Rumah Jabatan Wakil
Bupati Kompleks Bukit Hibul Nanga Bulik, Selasa (21/6).
Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Ketua DPRD Kabupaten Lamandau, Wakapolres Lamandau, Perwira Penghubung, Kejari Lamandau, Pejabat Kemenag Lamandau, Kepala MUI
Lamandau dan seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lamandau.
"Melalui momentum ini marilah kita selalu mengingat pentingnya rasa toleransi antar umat beragama, khususnya di Kabupaten Lamandau," kata Wakil Bupati Lamandau.
Ia juga mengatakan bahwa tidak hanya untuk orang yang tidak berpuasa mengerti kepada orang yang berpuasa tetapi juga tidak kalah pentingnya orang yang berpuasa
juga harus menghargai hak-hak orang yang tidak berpuasa.
Sementara itu, Kepala Kemenag Lamandau Drs. H. Ahmad Yahya, dalam tausianya mengatakan bahwa pada saat ini umat muslim telah memasuki fase kedua dalam puasanya, pada
fase kedua ini Allah SWT membukakan pintu ampunan kepada orang-orang yang berpuasa.
"Saya juga mengingatkan kepada kaum muslimin untuk meningkatkan ibadahnya, karena diyakini di sepuluh hari terakhir inilah lebih besar kemungkinan bertemunya dengan
Lailatul Qadar," kata Ahmad Yahya.
