Palangka Raya (Antara Kalteng) - Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran menegaskan perbaikan jalan Sampit-Bagendang yang masih tersisa 273 meter tidak bisa dilanjutkan karena tanggung jawab swasta.
Pengerjaan dilanjutkan jika pihak swasta yang tergabung di konsorsium Pelindo III tersebut menyerahkan penyelesaiannya ke Pemerintah Provinsi, kata Sugianto di Palangka Raya, Selasa.
"Walau begitu, Dinas Pekerjaan Umum Kalteng tetap akan melakukan penanganan terhadap 273 meter jalan itu dengan menjaga agar fungsional dan tidak terlalu mengganggu aktivitas masyarakat sekitar," tambahnya.
Penanganan Sampit-Bagendang, per 19 Juni 2013 Pemprov Kalteng mengadakan perjanjian kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, Seruyan dan Konsorsium 20 perusahaan yang menggunakan jalan tersebut.
Orang nomor satu di provinsi berjuluk "Bumi Pancasila-Bumi Tambun Bungai" itu mengatakan konsorsium yang dikoordinir PT Pelindo III cabang sampit itu sebenarnya telah melakukan penanganan Sampit-Bagendang sepanjang 3.345 meter dengan biaya Rp23,88 miliar lebih.
"Hanya memang sampai sekarang ini masih tersisah sepanjang 273 meter yang menjadi tanggungjawab konsorsium itu. Sampai sekarang itu kan belum diserahkan ke Pemprov, jadi ya tidak bisa ditangani. Harus diserahkan terlebih dahulu," kata Sugianto.
Sebelumnya, anggota komisi D DPRD Kalteng, Heriansyah mengatakan ragu dan mendesak Dinas PU Kalteng segera memperbaiki jalan Sampit-Bagendang yang rusak. Keraguan tersebut terlihat dari awal bahwa tujuh perusahaan yang sebagian besar bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit tersebut tidak pernah menunjukan itikad baiknya kepada pemerintah daerah.
Dia menjelaskan sejak awal tidak pernah menunjukan itikad baiknnya dalam membantu pemerintah menangani ruas jalan tersebut.
"Kalau mereka mau, mengapa saat diundang Pemerintah, tidak datang, baru saat RDP kemarin mau hadir. Daripada menunggu dan penanganan Sampit-Bagendang tidak selesai-selesai, lebih baik ditangani Pemprov Kalteng," kata Heriansyah.
Berita Terkait
Penggunaan SPKLU mobil listrik di Kalimantan meningkat 1.900 persen
Jumat, 19 April 2024 23:48 Wib
RSUD SI Kobar terus tingkatkan fasilitas kesehatan
Jumat, 19 April 2024 17:47 Wib
OJK Kalteng nyatakan kredit sektor perbankan meningkat 7,63 persen
Jumat, 19 April 2024 10:01 Wib
Pelaksanaan evaluasi, optimalkan akselerasi penurunan stunting di Kalteng
Jumat, 19 April 2024 9:54 Wib
Silaturahmi Exhibition di Duta Mall Banjarmasin hadirkan motor Yamaha harga 'miring'
Jumat, 19 April 2024 9:49 Wib
Siap tanggap bencana, sejumlah lokasi rawan banjir di Kobar terus dipantau
Kamis, 18 April 2024 18:15 Wib
DPMD Kapuas kirim dua peserta ikuti lomba TTG tingkat Provinsi Kalteng
Kamis, 18 April 2024 15:39 Wib
Legislator Kalteng minta daya saing produk dalam negeri harus terus diperkuat
Kamis, 18 April 2024 15:34 Wib