Sampit (Antara Kalteng) - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah diminta segera membentuk kepengurusan baru untuk mengakhiri kevakuman pembinaan sepak bola di daerah setempat.
"Kami sudah mengirim surat kepada pengurus Asosiasi PSSI yang lama periode 2010-2015 agar bermusyawarah dan mengoordinir pembentukan kepengurusan periode 2015-2020," kata Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kotawaringin Timur, Halikinnor di Sampit, Kamis.
Setelah berakhir masa kepengurusan periode 2010-2015, hingga kini kegiatan PSSI Kotawaringin Timur masih vakum. Turnamen sepak bola masih berjalan namun tidak dilaksanakan atas nama PSSI Kotawaringin Timur.
Halikin tidak menampik, konflik internal PSSI di pusat turut berimbas secara organisasi hingga ke daerah. Masalah ini harus segera disikapi agar sepak bola di daerah itu kembali berprestasi.
Halikin berharap PSSI Kotawaringin Timur segera memilih pengurus baru terkait pembinaan sepak bola dan pengadministrasian bantuan anggaran. Apalagi, tim sepak bola kebanggaan daerah itu yakni Persesam akan mengikuti Liga Nusantara pada Oktober nanti.
"Ini menjadi harapan bupati agar sepak bola Kotawaringin Timur kembali berjaya di Kalimantan Tengah karena potensinya sangat besar, tinggal manajemen dan pembinaannya," tambah Halikin yang juga Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kotawaringin Timur.
KONI Kotawaringin Timur tidak berwenang menginstruksikan dibentuknya pengurus baru. Namun, pengurus periode sebelumnya diharapkan berinisiatif segera membentuk kepengurusan baru.
Gara-Gara Vakum, KONI Dorong PSSI Kotim Bentuk Pengurusan Baru
Ilustrasi (Istimewa)
