Wow! Pilkada Kota Telan Anggaran Rp17 Miliar Lebih

id palangka raya, KPU palangka raya, eko riadi, DPRD Palangka Raya

Wow! Pilkada Kota Telan Anggaran Rp17 Miliar Lebih

Ketua KPU Palangka Raya, Eko Riadi (kanan) menyerahkan berkas draf penganggaran Pilkada Wali Kota Palangka Raya tahun 2018 kepada Ketua DPRD Palangka Raya, Sigit K Yunianto (dua kiri) di gedung DPRD setempat, Selasa (9/8/2016). (Foto Antara Kalteng/R

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Ketua Komisi Pemilihan Umum Kota Palangka Raya Eko Riadi mengatakan, pemilihan kepala daerah yang akan dilaksanakan pada 2018 setidaknya memerlukan anggaran sekira Rp17 miliar lebih.

"Setidaknya sekira Rp800 juta kita perlukan untuk pendanaan pra pemilihan dan pada tahap pemilihan kita memerlukan anggaran sebanyak Rp17 miliar lebih," katanya di Palangka Raya, Selasa.

Pernyataan itu diungkapkan saat KPU ibu kota Provinsi Kalimantan Tengah ini bersama Badan Anggaran DPRD Kota setempat untuk membahas penyiapan anggaran pelaksanaan pemilihan wali kota 2018.

"Tentunya kami duduk bersama dengan jajaran DPRD agar nantinya dalam pelaksanaan pemilihan wali kota kita tidak terkendala soal anggaran. Untuk itu kita juga perlu adanya payung hukum yang jelas," katanya.

Sementara itu, Ketua Badan Anggaran DPRD Kota Palangka Raya Sigit K Yunianto mengatakan bahwa pihaknya bersama pemerintah kota secara bertahap juga telah mengalokasikan anggaran untuk pelaksanaan pemilihan wali kota mendatang.

"Kita secara bertahap juga telah menyiapkan dana cadangan yang nantinya untuk pelaksanaan pemilihan wali kota. Dan kedepannya kita juga akan mengkaji kembali apakah dana yang disampaikan KPU ini sesuai atau masih harus dilakukan revisi," katanya.

Pria yang juga sebagai Ketua DPRD "Kota Cantik" Palangka Raya ini menambahkan bahwa terkait payung hukum pendanaan pemilihan wali kota tinggal menunggu waktu pengesahan.

"Perda terkait dana cadangan ini tinggal diketok saja. Nanti kita juga akan evaluasi lebih dalam lagi terkait penganggaran yang diperlukan. Apakah dana itu kurang atau bagaimana," katanya.

Politisi PDI Perjuangan itu juga mengingatkan KPU Kota untuk mempersiapkan seluruh tahapan pilkada secara maksimal termasuk terkait keamanan pra hingga seusai pemilihan wali kota.