Palangka Raya (Antara Kalteng) - Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran datang langsung ke Kementerian Pertanian untuk meminta agar petani maupun program pertanian di provinsi nomor dua terluas di Indonesia ini mendapatkan bantuan.
Bantuan yang diminta itu tidak hanya traktor tangan dan bibit maupun pencetakan sawah, tapi juga bidang perkebunan berkelanjutan, kata Kepala Dinas Perkebunan Kalteng Rawing Rambang, di Palangka Raya, Rabu.
"Saya ikut mendampingi Gubernur mendatangi dan bertemu sejumlah pejabat di Kementan RI, Senin (29/8). Dari pertemuan itu pada prinsipnya Kementan siap membantu Kalteng memajukan pertanian maupun perkebunan," katanya pula.
Rawing menegaskan bahwa sektor pertanian maupun perkebunan di provinsi itu tidak hanya memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat dan peningkatan pendapatan asli daerah (PAD), namun juga mengurangi angka pengangguran dan memberdayakan penduduk lokal.
Dia mengatakan mayoritas penduduk lokal Kalteng, khususnya Suku Dayak, sejak dahulu berprofesi sebagai petani padi maupun pekebun karet.
Namun, jika dilihat sekarang ini, jumlahnya terus mengalami penurunan akibat belum optimal dukungan pemerintah.
"Kalau dari segi lahan masih sangat luas dan berpotensi jika dikembangkan pertanian maupun perkebunan berkelanjutan. Jadi, memang sangat tepat langkah Gubernur mendatangi langsung Kementan agar Kalteng ini terus dibantu," kata Rawing lagi.
Sebelumnya, Komandan Korem 102 Panju Panjung Kol Purwo Sudaryanto mengatakan pemerintah pusat memprogramkan cetak sawah baru seluas 15.800 hektare di Kalteng dan harus selesai 31 Agustus 2016.
Seluruh kontraktor cetak sawah baru di provinsi ini per 31 Agustus 2016 juga akan menyerahkan pengerjaannya kepada Panitia Pemeriksaan Hasil Pekerjaan (P2HP).
"Setelah selesai diperiksa P2HP, maka September akan dilakukan olah tanah, dan Oktober akan mulai ditanami. Setelah melihat kondisi di lapangan, kami yakin cetak sawah di Kalteng akan selesai tepat waktu," kata Purwo pula.
Berita Terkait
Pemkab kembali lanjutkan sosialisasi program Jaga Desa di Kapuas Timur
Rabu, 27 Maret 2024 22:25 Wib
Pemkab Barito Timur dapat kouta 2.777 formasi CASN pada tahun 2024
Rabu, 27 Maret 2024 22:15 Wib
DPRD Murung Raya terima kunker DPRD Gunung Mas
Rabu, 27 Maret 2024 22:08 Wib
Kemenkumham Kalteng dan Pemkab Kapuas harmonisasi peraturan daerah
Rabu, 27 Maret 2024 22:01 Wib
Diperlukan langkah komprehensif menyelesaikan konflik pertanahan di Kalteng
Rabu, 27 Maret 2024 21:55 Wib
Divisi Keimigrasian lakukan Monev di Kanim Kelas I Non TPI Palangka Raya
Rabu, 27 Maret 2024 21:50 Wib
Oknum polisi penembak seorang warga Desa Bangkal didakwa pasal berlapis
Rabu, 27 Maret 2024 21:45 Wib
Pemprov Kalteng tentukan waktu pemberian THR ASN, berikut penjelasannya
Rabu, 27 Maret 2024 9:41 Wib