Buntok (Antara Kalteng) - Wakil Bupati Barito Selatan, Kalimantan Tengah, Satya Titiek Atyani Djoedir mengatakan, Perkemahan Jumat-Sabtu-Minggu (Perjusami) merupakan implementasi program pemerintah kabupaten di daerah tersebut.
"Dalam kegiatan ini diharapkan dapat membangun karakter anak bangsa yang disiplin, tangguh, mandiri dan cekatan dalam menjalani kehidupan berbangsa dan bernegara," katanya saat membuka Perjusami ke IV Madrasah Tsanawiyah (MTs) Se-Barsel, di Buntok, Jumat.
Untuk itulah pemerintah kabupaten (Pemkab) Barsel selaku mubicab senantiasa berupaya secara konsisten meningkatkan kualitas kepramukaan di bumi Dahani Dahanai Tuntung Tulus ini.
Melalui kegiatan seperti ini, lanjut Wakil Bupati, diharapkan semua peserta dapat menjadi teladan di daerahnya masing-masing.
Selain itu ia juga mengatakan, kegiatan ini juga dapat menjadi motivasi pelaksanaan kepramukaan yang bisa dijadikan sebagai tolak ukur terhadap pendidikan di wilayah Barsel.
Sementara ketua panitia Perjusami Barsel Ahmad Syarifuddin mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kreatifitas, aktifitas sekaligus membangun jiwa kekompakan dan nilai kebersamaan.
"Melalui kegiatan ini diharapkan dapat membangun karakter yang cepat, tangkas, tangguh, tepat dan efisien," kata dia.
Acara perjusami yang berlangsung di halaman Pondok Pesantren Ahlusunah Wal Jama`ah Buntok itu diikuti oleh 429 orang peserta yang berasal dari MTs se-Barsel.
Perjusami Bangun Karakater Anak Disiplin dan Mandiri, Kata Wabup Barsel
Wakil Bupati Barsel, Satya Titiek Atyani Djoedir menancapkan pisau ke buah pohon kelapa sebagai tanda dimulainya Perkemahan Perjusami IV MTs se Barsel, Jum'at (2/9) (Foto Antara Kalteng/Bayu Ilmiawan)
