Lawan PSG, Arsenal Akan Mainkan Giroud

id Lawan PSG, Arsenal Akan Mainkan Giroud, Portugal, Piala Eropa

Lawan PSG, Arsenal Akan Mainkan Giroud

Pemain Arsenal Olivier Giroud (REUTERS / Dylan Martinez)

London (Antara Kalteng) - Arsenal akan membuat keputusan mengenai apakah mereka akan memainkan penyerang Olivier Giroud sejak awal saat melawan Paris Saint Germain (PSG), ketika mereka memulai penampilan ke-19 kalinya secara beruntun di Liga Champions pada Selasa, kata manajer Arsene Wenger.

Giroud hanya mencatatkan dua penampilan sebagai pemain pengganti di Arsenal musim ini, dan akan lega jika mendapat peluang untuk terlibat di kota itu di mana ia terakhir kali membela Prancis saat mereka dikalahkan Portugal pada final Piala Eropa 2016.

Pemain 29 tahun itu memainkan peran penting pada Sabtu, saat masuk lapangan dan kemudian dilanggar bek Southampton Joey Fonte sehingga membuat Santi Cazorla dapat mencetak gol di menit terakhir, dan mengamankan kemenangan 2-1 di Liga Inggris.

Giroud kelihatannya akan menjadi ujung tombak serangan di Paris namun Wenger, yang memimpin Arsenal pada semua kampanye mereka di Liga Champions, merahasiakan susunan pemain pilihannya.

"Saya belum memutuskan hal itu," ucapnya pada konferensi pers pada Senin. "Para pemain tidak tahu mengenai tim. Saya memiliki 24 jam. Apakah ia akan tampil sejak awal? Ia begitu dekat (dengan hal itu)."

Wenger menambahi bahwa Laurent Koscielny juga diperhitungkan untuk tampil sejak awal, meski wajahnya sempat disepak pada Sabtu.

"Pemulihannya berjalan dengan baik," kata Wenger, yang diperkirakan akan memasangkan pemain internasional Prancis berusia 31 tahun itu dengan rekrutan baru Shkodran Mustafi, yang bermain untuk Jerman, di jantung pertahanan.

Arsenal akan mengincar lebih banyak momentum dibanding tahun lalu ketika mereka kalah pada dua pertandingan pembukaan sebelum berebut lolos dari grup mereka. Namun Wenger menolak asumsi bahwa PSG merupakan lawan terberat di grup mereka.

"Bagi kami ini merupakan pertandingan penting, namun tidak ada hasrat simbolik untuk menang. Kami ingin bermain bagus dan menang," ucapnya. "Tahun lalu kami berada di posisi kedua karena Bayern mengungguli kami. Bayern lebih konsisten."



Lini tengah yang kuat

Wenger tahu bahwa memenangi Grup A, dan mengamankan undian yang lebih mudah, merupakan cara terbaik untuk memperbaiki rekor Arsenal yang tersingkir di 16 besar dalam enam musim terakhir.

"Menurut saya PSG sangat kuat di lini tengah."

Tim Prancis itu dapat memainkan Marco Verratti, Thiago Motta, dan Blaise Matuidi di lini tengah, sedangkan Arsenal memiliki pemain-pemain seperti GRanit Xhaka, Santi Cazorla, dan Mesut Ozil.

PSG memasuki musim ini dalam kondisi transisi setelah mengganti pelatih Laurent Blanc dengan Unai Emery, yang memiliki sebagian besar pengalaman di kompetisi Eropa bersama Sevilla.

Zlatan Ibrahimovic, yang gol-golnya membawa PSG mencapai perempat final Liga Champions selama empat musim berturut-turut, juga telah hengkang bersama dengan bek serba bisa Brazil David Luiz.

Dengan hilangnya mereka, sang juara Prancis memulai musim di kompetisi domestik dengan kurang meyakinkan, menelan kekalahan dari AS Monaco menyusul hasil imbang 1-1 saat melawan Saint Etienne pada akhir pekan, yang membuat mereka menghuni peringkat ketujuh di klasemen Liga Prancis setelah empat pertandingan.

Thiago Silva keliahatannya akan kembali ke pertahanan PSG di mana tuan rumah berniat agar Angel Di Maria mampu mengkreasikan lini depan. Namun mereka memiliki pemain-pemain cedera dalam diri Javier Pastore, Maxwell, dan Lavyin Kurzawa.

(H-RF)