SMK Diminta Tingkatkan Kerjasama Dengan Dunia Usaha

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) diminta untuk meningkatkan kerjasama dengan dunia usaha sehingga lulusan kejuruan tesebut terserap dengan baik.

"Untuk memaksimalkan serapan lulusannya, maka SMK harus membangun dan meningkatkan kerjasama dengan dunia usaha," kata Wakil Wali Kota Palangka Raya, Mofit Saptono Subagio di Palangka Raya, Jumat.

Selain itu, lanjut Mofit, dalam rangka memaksimalkan serapan lulusan, pihak sekolah juga harus memastikan peserta memiliki standar kualitas yang sesuai dengan keperluan dunia usaha.

"Selain kurangnya jalinan kerjasama, kurangnya serapan dunia usaha terhadap lulusan SMK ini juga karena kualitas dan keahlian yang dihasilkan sekolah belum teruji secara baik pada bidang kerjanya," katanya.

Di antara kerjasama yang dapat dilakukan pihak sekolah kejuruan dengan melakukan kunjungan kerja secara rutin sesuai jurusan yang tersedia. Kemudian juga dapat dilakukan dengan mengundang profesional sebagai pemateri kelas tambahan.

Sekolah kejuruan juga diminta mengutamakan praktikum sehingga keahlian para siswa betul-betul terasah. Terlebih lagi, bagi dunia usaha dan industri, kualitas dan kemampuan praktikum lulusan menjadi penilaian utama.

Dia pun berharap dengan kurikulum berbasis prioritas pada praktikum, lulusan sekolah kejujuran dapat menjadi praktisi yang profesional.

Mofit juga meminta pihak sekolah juga melakukan pemetaan dan rancangan yang jelas terhadap jumlah perekrutan siswa, proses pembelajaran, lulusan, hingga arah lulusan di dunia kerja.

Dengan adanya kejelasan racangan tersebut maka orientasi pelajar dan lulusan SMK akan lebih mudah dalam memasuki dunia kerja, ujarnya.