Palangka Raya (Antara Kalteng) - Pihak Komando Distrik Militer 1016 Palangka Raya menyatakan siap mendukung dan mensukseskan program cetak sawah di wilayah ibu kota Provinsi Kalimantan Tengah ini.
"Program cetak sawah itu bukan TNI tapi dari pemerintah pusat. Kami hanya mendukung dan mendampingi petugas Dinas Pertanian," kata Dandim 1016 Letkol Inf Alfius Navirinda Krisdinanto di Palangka Raya, Rabu.
Menurut dia, program cetak sawah juga merupakan tawaran dan solusi yang dapat mengubah cara bertani tradisional berupa pola ladang berpidah menjadi lebih moderen yang berupa ladang tetap dan menggunakan peralatan pertanian lebih moderen.
"Saat ini lagi survei. Dinas pertanian lagi survei. Untuk target tidak ada. Seberapa mampu akan ditampung, kemudian disurvei baru diputuskan," katanya.
Survei tersebut diperlukan guna memastikan lahan yang menjadi sasaran memenuhi kriteria selain itu juga untuk memastikan kelompok atau petani yang aman menggarap lahan benar-benar siap.
"Untuk cetak sawah tinggal beberapa tempat yang memerlukan persiapan di beberapa tempat. Sementara ini belum ada kendala," kata Komandan Korem 102 Panju Panjung Kolonel Arh Purwo Sudaryanto.
Purwo juga mengatakan, untuk masa panen padi memerlukan waktu 90-100 hari sejak hari pertama tanam.
Sementara Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalteng Syahril Tarigan menyebut program cetak sawah baru yang dicanangkan Pemerintah Pusat dan dilaksanakan TNI dapat berdampak pada menurunnya kebakaran hutan dan lahan.
Dia mengatakan, program tersebut menjadi salah satu soluasi dalam mengurangi aktivitas ladang berpindah menjadi ladang tetap. Dengan begitu, aktivitas kebakaran hutan dan lahan dapat ditekan.
Berita Terkait
RSUD SI Kobar terus tingkatkan fasilitas kesehatan
Jumat, 19 April 2024 17:47 Wib
OJK Kalteng nyatakan kredit sektor perbankan meningkat 7,63 persen
Jumat, 19 April 2024 10:01 Wib
Pelaksanaan evaluasi, optimalkan akselerasi penurunan stunting di Kalteng
Jumat, 19 April 2024 9:54 Wib
Silaturahmi Exhibition di Duta Mall Banjarmasin hadirkan motor Yamaha harga 'miring'
Jumat, 19 April 2024 9:49 Wib
Siap tanggap bencana, sejumlah lokasi rawan banjir di Kobar terus dipantau
Kamis, 18 April 2024 18:15 Wib
DPMD Kapuas kirim dua peserta ikuti lomba TTG tingkat Provinsi Kalteng
Kamis, 18 April 2024 15:39 Wib
Legislator Kalteng minta daya saing produk dalam negeri harus terus diperkuat
Kamis, 18 April 2024 15:34 Wib
Teras Narang sebut lima nama berpeluang maju di Pilkada Kalteng 2024
Kamis, 18 April 2024 14:44 Wib