Pulang Pisau (Antara Kalteng) - Truk milik PT Liang Anggang Gemilang Nopol dengan Nopol DA 1322 WA yang dikemudikan Tondi Romulus Simanjuntak(40) bersama kernetnya bernama Mariono Ninggolan (26) menjadi penyebab terjadinya kecelakaan beruntun yang dialami sejumlah kendaraan yang melintas di Trans Kalimantan di sepanjang Desa Gohong sampai Desa Tumbang Nusa Kabupatem Pulang Pisau sekitar Pukul 13.30.
Truk bermuatan yang mengangkut limbah oli bekas dari Banjarmasin menuju arah kota Palangka Raya ini, mengalami kebocoran hingga oli yang dibawa tumpah di jalan. Sedikitnya, beberapa mobil dan sepeda motor tergelincir dan jatuh ke parit di sepanjang ruas jalan tersebut.
Kapolres Pulang Pisau AKBP Budi Satria Nasution SIK melalui Kapolsek Jabiren Raya Ipda Jonedinoto mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan pengaman terhadap truk dan pengemudi yang menjadi penyebab sejumlah kecelakaan di ruas Jalan Trans Kalimantan tersebut.
"Untuk saat inj kita tidak mengetahui berapa banyak kendaraan yang tergelincir dan mengalami kecelakaan. Hingga sore sedikitnya lima mobil yang tergelincir, mudah-mudahan bisa diminimalisir, " kata Jonedinoto, Kamis.
Hingga saat ini truk dan pengemudi masih diamankan dan dimintai keterangan. Untuk sementara ini, oli yang dibawa dalam tempat penampungan mengalami kebocoran pada kran dan tidak diketahui oleh pengemudi. Ceceran, oli ini tumpah dan membual licin jalan mulai dari Desa Gohong hingga menuju Desa Tumbang Nusa, Kecamatan Jabiren Raya.
Dia mengatakan, jalan licin yang tergenang oleh tumpahan oli tersebut ditutup dengan menggunakan pasir. Beberapa truk pasir sudah disebar di ruas jalan yang dianggap licin dan berbahaya. Pihaknya juga meminta pengendara roda empat atau roda dua khususnya dari arah Pulang Pisau menuju Palangka Raya agar berhati-hati ketika melewati bekas tumpahan oli tersebut.
Informasi yang dihimpun Antara Kalteng, lebih dari delapan mobil tergelincir mengalami kecelakaan. Di ruas Jalan Trans Kalimantan Desa Gohong saja sedikitnya 10 kendaraan roda dua terjatuh. Jika pengendara tidak berhati-hati diperkirakan jumlah kecelakaan akan terus bertambah
Akibat kecelakaan itu, RSUD setempat mengalami lonjakan pasien secara drastis yang menjadi korban tumpahan oli tersebut. Sementara Polres Pulang Pisau masih belum menetapkan tersangka terhadap banyaknya jumlah korban dan kerugian yang ditimbulkan.
