Umat Beragama Jaga Kerukunan Dan Cegah Konflik, kata Supian Hadi

id Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, H Supian Hadi, Umat Beragama Jaga Kerukunan, Cegah Konflik

Umat Beragama Jaga Kerukunan Dan Cegah Konflik, kata Supian Hadi

Bupati Kotim, Supian Hadi (Istimewa)

Sampit (Antara Kalteng) - Bupati Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah H Supian Hadi mengimbau masyarakat meningkatkan kerukunan hidup umat beragama dan saling menjaga.

"Kerukunan hidup umat beragama di Kotawaringin Timur sangat bagus dan ini harus kita tingkatkan. Bahkan saya ingin ketika perayaan lebaran dan Natal, umat dari agama lain ikut menjaga, begitu juga saat perayaan hari besar agama lainnya," kata Supian di Sampit, Kamis.

Supian menyesalkan insiden pengeboman di depan Gereja Oikumene Jalan Cipto Mangun Kusumo Kelurahan Sengkotek, Loa Janan Ilir, Samarinda Kalimantan Timur yang menimbulkan korban jiwa beberapa hari lalu. Tindakan itu sangat keji dan tidak sejalan dengan ajaran agama manapun.

Untuk mencegah aksi kelompok radikal seperti itu, Supian mengajak seluruh pemeluk agama meningkatkan kebersamaan. Dengan kebersamaan, umat beragama tidak mudah terprovokasi oleh siapapun sehingga kerukunan hidup tetap terjaga.

Supian ingin mewujudkan Kotawaringin Timur menjadi daerah yang agamis. Dia yakin setiap agama mengajarkan kebaikan kepada umatnya sehingga sangat sejalan dengan harapan menciptakan kondisi daerah yang kondusif.

"Tiga bulan sekali saya diskusi dengan tokoh lintas agama. Saya meminta bantuan para tokoh agama membantu menjaga keamanan untuk membangun Kotawaringin Timur.Sia-sia APBD tinggi kalau kamtibmas tidak terjaga. Tragedi 2001(konflik etnis) harus jadi pelajaran berharga agar jangan sampai terulang lagi," kata Supian.

Berbagai upaya terus dilakukan untuk memupuk toleransi kerukunan beragama. Di beberapa kecamatan, rumah ibadah yakni masjid, gereja dan balai basarah dibangun berdampingan dengan harapan umat berbeda agama bisa sering bertemu dan bersilaturahmi meski menjalankan ibadah sesuai dengan ajaran agama masing-masing.

Supian yakin umat beragama di Kotawaringin Timur bisa menjaga dan meningkatkan toleransi hidup beragama. Kebersamaan akan mampu menjadi perekat kuat semua pihak tanpa memandang perbedaan yang ada.