Duhhh, Pelajar Dominasi Pelanggaran Selama Operasi Zebra

id Barito Utara, Kalimantan Tengah, Pelajar Dominasi Pelanggaran, Operasi Zebra, AKP Teguh Setiabudi, Muara Teweh

Duhhh, Pelajar Dominasi Pelanggaran Selama Operasi Zebra

Ilustrasi. (Istimewa)

Pelanggaran lalulintas ini banyak didominasi kalangan pelajar dan mahasiswa..."
Muara Teweh (Antara Kalteng) - Pelaksanaan "Operasi Zebra tahun 2016" yang diselenggarakan sejak 16-29 Nopmeber 2016 oleh Satlantas Polres Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah bersama dengan intansi terkait lainnya sebanyak ratusan pelanggar terjaring razia, lantaran melangar peraturan lalulintas.

"Pelanggaran lalulintas ini banyak didominasi kalangan pelajar dan mahasiswa dengan jumlah sebanyak 83 orang, disusul karyawan swasta 57 orang dan PNS 19 orang pelanggar," kata Kasat Lantas Polres Barito Utara (Barut) AKP Teguh Setiabudi di Muara Teweh, Kamis.

Menurut Teguh, berdasarkan data hasil Operasi Zebra tahun ini, jumlah pelanggaran lalulintas yang diberikan saksi berupa tilang menurun 26,7 persen dibanding tahun 2015 lalu, yakni tahun 2016 sebanyak 181 pengendara dan tahun 2015 sebanyak 247 pengendara.

Sedangkan untuk pemberian teguran meningkat hingga 600 persen, yakni tahun 2015 sebanyak 12 teguran dan 2016 sebanyak 72 teguran.

"Untuk pengendara yang diberikan sanksi tilang ini disebabkan tidak membawa kelengkapan surat-menyurat kendaraannya, serta dianggap berpotensi dapat mengakibatkan kecelakaan dan kemacetan arus lalulintas," katanya.

Kasat Lantas mengatakan untuk teguran diberikan terhadap pengendara yang dalam hal ini karena kurang lengkap, misalkan untuk kendaraan roda dua hanya menggunakan satu kaca sepion dan mobil tidak membawa kota P3K.

Dengan menurunnya angka jumlah tilang pada Operasi Zebra ini, berarti kesadaran masyarakat untuk tertib berlalulintas meningkat.

"Untuk lakalantas dalam Operasi Zebra tahun 2016 ini nihil, sedangkan Oprasi Zebra tahun 2015 masih ada sebanyak 1 kasus lakalantas," ujarnya.