Sampit (Antara Kalteng) - Anggota Komisi II DPRD Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, Willian Novetra meminta pemerintah daerah itu untuk turut mengendalikan harga kebutuhan pokok di pasar menjelang perayaan Natal dan Tahun baru.
"Campur tangan pemerintah dalam mengintervensi harga sembako di pasar sangat dibutuhkan agar harga bisa tetap stabil dan terkendali saat perayaan hari besar agama dan menjelang pergantian tahun," katanya di Sampit, Minggu.
Selain mengintervensi harga Sembako, pemerintah daerah juga diharapkan bisa menjamin ketersediaan kebutuhan pokok di pasar sehingga tidak terjadi kelangkaan.
Keterlibatan atau campur tangan dari pemerintah diharapkan harga Sembako di daerah tidak bergejolak.
"Berdasarkan pantauan saya di lapangan menjeleng perayaan Natal dan tahun baru harga Sembako di beberapa pasar tradisional Kotawaringin Timur mulai mengalami kenaikan, saya harap pemerintah tetap mewaspadai terjadinya gejolak harga di pasar, sebab sewaktu-waktu pedagang maupun pihak pemasok bisa saja mempermainkan harga," katanya.
William berharap pemerintah daerah menggelar pasar murah di beberapa wilayah untuk mengendalikan harga dipasar. Selain itu juga untuk membantu masyarakat yang akan merayakan Natal.
"Saya khawatir jika tidak dikendalikan harga kebutuhan pokok akan terus mengalami kenaikan. Hal itu tentunya akan merugikan masyarakat," ucapnya.
Sementara itu, saat menjelang perayaan Natal dan pergantian tahun, harga daging sapi dan cabai rawit di pasar tradisional Kotawaringin Timur naik antara 8-37,50 persen/kg.
Kenaikan harga daging sapi terjadi dalam dua pekan terakhir dari Rp110.000/kg menjadi Rp130.000/kg.
Begitu juga dengan cabai rawit hijau dari Rp35.000/kg naik menjadi Rp45.000/kg. Sedangkan untuk cabai rawit merah dari Rp40.000/kg naik menjadi Rp85.000/kg.
Untuk bawang merah dari Rp34.000/kg naik menjadi Rp45.000/kg. Bawang putih justru dari Rp30.000/kg naik menjadi Rp38.000/kg.
Berita Terkait
Parade dan tarian kolosal guru-murid meriahkan Hardiknas di Kotim
Kamis, 2 Mei 2024 17:07 Wib
Petani hortikultura di Kotim merugi akibat lahan dilanda banjir
Rabu, 1 Mei 2024 22:19 Wib
BPBD Kotim pasok air bersih untuk korban banjir
Rabu, 1 Mei 2024 20:59 Wib
Disdik Kotim pastikan hak pendidikan terpenuhi di tengah situasi banjir
Rabu, 1 Mei 2024 19:56 Wib
Bupati Kotim perintahkan data perusahaan pendukung kegiatan pendidikan
Rabu, 1 Mei 2024 19:39 Wib
Wabup Kotim tinjau SDN 3 Sawahan terendam banjir
Rabu, 1 Mei 2024 17:33 Wib
Legislator Kotim sebut Sampit darurat banjir
Rabu, 1 Mei 2024 15:12 Wib
Kodim Sampit manfaatkan lahan kembangkan tanaman hidroponik
Rabu, 1 Mei 2024 6:39 Wib