Realisasi Program Pembangunan Kotawaringin Timur 87,58 Persen

id kotawaringin timur, bupati kotim, Realisasi Program Pembangunan Kotawaringin Timur

Realisasi Program Pembangunan Kotawaringin Timur 87,58 Persen

Bupati Kotawaringin Timur, H Supian Hadi (FOTO ANTARA Kalteng/Rendhik Andika)

Sampit (Antara Kalteng) - Realisasi program pembangunan tahun 2016 di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, mencapai 87,58 persen dan dinilai cukup bagus.

"Memperhatikan realisasi keuangan maupun fisik tersebut, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh SKPD (satuan kerja perangkat daerah) serta semua pihak yang telah bekerja keras untuk mewujudkan hal tersebut," kata Bupati H Supian Hadi di Sampit.

Pemerintah daerah menyampaikan realisasi APBD Kabupaten Kotawaringin Timur hingga 27 Desember 2016 lalu. Realisasi pendapatan sebesar 97,69 persen, realisasi keuangan sebesar 87,58 persen dan realisasi fisik sebesar 87,58 persen.

APBD 2016 sebesar Rp1.631.408.233.082 dan APBD murni tahun 2017 sebesar Rp1.660.540.039.475. Artinya, terjadi peningkatan sebesar 1,78 persen.

Tahun 2016, Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur mengusung tema pembangunan menuju kesejahteraan masyarakat. Upaya yang dilakukan yakni melalui pengembangan infrastruktur, peningkatan kualitas sumber daya manusia, pemantapan pelayanan publik dan penguatan ekonomi yang berwawasan lingkungan.

Sejalan dengan target itu, pemerintah daerah menetapkan sembilan prioritas pembangunan Kabupaten Kotawaringin Timur, yang tetap mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah 2016-2021. Dalam pelaksanannya, pemerintah daerah bersinergi dengan program prioritas pemerintah provinsi dan nasional.

Supian tidak menyinggung kendala yang dihadapi di lapangan. Dia tidak pula menyalahkan jajarannya atas kekurangan yang terjadi.

"Pasti ada tantangan dan hambatan yang harus dihadapi, namun semua itu merupakan proses yang harus kita jalani dengan saling bahu-membahu bekerja sama untuk mencapai Kabupaten Kotawaringin Timur yang lebih baik," kata Supian.

Pemerintah daerah telah merumuskan dan menjabarkan sejumlah program prioritas yang lebih operasional sehingga akan lebih mudah diimplementasikan. Upaya itu juga agar pelaksanaan program dapat diukur tingkat keberhasilannya oleh setiap SKPD untuk mendukung pencapaian kinerja sesuai dengan fungsi dan tugas masing-masing.

Supian mengajak jajarannya terus bekerja keras dan meningkatkan kinerja. Pencapaian visi dan misi daerah memerlukan pembiayaan pembangunan yang bersumber dari APBD kabupaten, APBD provinsi serta APBN. Dari tahun ke tahun, APBD Kotawaringin Timur selalu mengalami peningkatan.