Buntok (Antara Kalteng) - Harga cabai rawit di Buntok, Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah mengalami kenaikan menjadi Rp150 ribu per kilogram.
"Biasanya harga cabai berkisar antara Rp50 ribu-Rp80 ribu per kilogram dan sekarang sudah mencapai Rp 150 ribu/kg,"kata salah seorang pedagang sayur keliling, Mama Suri, di Buntok, Minggu.
Kenaikan harga cabai rawit Rp150 ribu per kg terjadi dalam seminggu terakhir ini.
Sementara untuk lombok jenis tiung, lombok keriting dan lainnya mengalami kenaikan harga hingga Rp120 ribu-Rp130 ribu/kg.
Ia menyampaikan kenaikan harga cabai rawit tersebut terjadi lantaran harga beli dari para penyuplai cabe rawit yang masuk ke kota Buntok dengan harga mahal.
"Jangankan konsumen, para pedagang pun juga sangat terkejut dengan naiknya harga cabai rawit ini,"kata dia.
Sementara salah seorang warga kota Buntok, Elya mengatakan biasanya kalau membeli cabai rawit Rp2 ribu dari pedagang sayur keliling bisa dapat satu raup atau satu bungkusan kecil cabai.
"Kalau sekarang membeli Rp2 ribu hanya bisa dapat 10 cabai rawit saja," kata dia.
Berita Terkait
Korea Utara hajar Korea Selatan di Piala Asia Putri U17
Senin, 6 Mei 2024 18:26 Wib
Laga Libertadores dan Sudamericana ditunda karena banjir besar
Minggu, 5 Mei 2024 16:06 Wib
Tunggal putri Indonesia buka kemenangan pertama atas Korea Selatan
Sabtu, 4 Mei 2024 9:50 Wib
Mastini RL nyatakan siap maju di Pilkada Barito Selatan
Rabu, 1 Mei 2024 19:24 Wib
RPJPD Barito Selatan difokuskan pada lima sasaran utama pembangunan
Rabu, 1 Mei 2024 19:03 Wib
Penjabat Bupati Barito Selatan serahkan 337 SK PPPK
Rabu, 1 Mei 2024 18:52 Wib
Sebanyak 744 usulan masyarakat diterima anggota DPRD Barsel
Rabu, 1 Mei 2024 17:04 Wib
DPRD Barito Selatan bentuk Pansus LKPJ 2023
Rabu, 1 Mei 2024 8:14 Wib