Kuala Kapuas (Antara Kalteng) - Musibah tabrakan antara bus logos angkutan antar kota-antar provinsi bernopol DA1640 AH dengan sepeda motor merk scoopy bernopol KH3527JH pada Selasa (17/1) pukul 10.30 Wib yang terjadi di jalan trans Kalimantan, Kelurahan Dahirang, Kecamatan Kapuas Hilir, Selasa siang tersebut mengakibatkan seorang meninggal dunia.
Dalam peristiwa di jalur trans Kalimantan tersebut bernama Irvan bin Jemu warga Jl Garuda Pangkoh 6 desa Garantung Kabupaten Pulang Pisau, sedangkan rekannya Susanto (26) mengalami luka-luka dan dirawat di RSUD Kapuas.
Saksi mata Haji Ismail salah satu penumpang mengatakan bahwa peristiwa tersebut diawali saat bus antar kota Banjarmasin - Palangkaraya menuju arah Kapuas tiba tiba datang dari arah berlawanan sebuah sepeda motor yang ditumpangi korban berada disisi yang sama. Dalam seketika tabrakan tidak terhindarkan dimana sepeda motor masuk kebawah bus dan terlindas.
Madin sopir bus warga Gampa Batola Kalsel yang ditanya mengatakan bahwa dirinya menghindari sepeda motor yang berada di jalurnya, namun saat dirinya mengambil kearah kanan guna menghindari motor justru motor korban juga mengarah yang sama.
"Mereka terlihat ragu ragu, makanya saya langsung ambil kanan, namun motor mengikuti," jelas Madin.
Bus yang dia kemudikan lanjutnya membawa 30 penumpang dari Banjarmasin menuju Palangkaraya.
"Semua penumpang bus selamat mas, sementara kami tertahan disini sambil menunggu proses dari kepolisian," ucapnya.
Sementara itu mayat korban dan yang luka-luka sudah berada di RSUD Kapuas, sedangkan sopir termasuk bus diamankan di satlantas polres Kapuas Untuk penyidikan lebih lanjut.
