Polres Barsel Tambah Personel Amankan TPS Rawan

Buntok (Antara Kalteng) - Polres Barito Selatan, Kalimantan Tengah akan menambah jumlah personel untuk mengamankan tempat pemungutan suara di daerah pemilihan yang dianggap rawan pada pemilihan kepala daerah Februari 2017.

"Sebelumnya, pengamanan dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) di daerah rawan akan ditempatkan satu polisi di setiap TPS dan akan kita ubah dengan menambah jumlah personel," kata Kapolres Barito Selatan AKBP Yussak Angga di Buntok, belum lama ini

Ia mengatakan, berdasarkan informasi dari intelijen pihaknya dari tiga daerah pemilihan (Dapil), Dapil III yang dianggap paling rawan.

"Pada Dapil III ini, ada dua kecamatan yakni Kecamatan Gunung Bintang Awai dan Kecamatan Dusun Utara,"jelasnya.

Ketika ditanyakan, kenapa dapil III dianggap rawan? Karena kata dia, menurut jarak Tempat Pemungutan Suara (TPS) nya jauh dari pos polisi maupun dari Polsek kecamatan setempat.

Selain itu ia juga mengimbau kepada seluruh masyarakat di wilayah setempat untuk terus menjaga suasana kondusif menjelang pelaksanaan Pemilihan kepala daerah 15 Februari 2017 mendatang.

Menurut dia, pihaknya juga meminta agar kondisi yang sudah terjaga dengan baik ini, jangan sampai berubah keadaaanya menjadi hal-hal yang tidak diinginkan yang bisa merugikan dan mengganggu ketenangan dimasyarakat.

"Kita meminta kepada masyarakat jangan mudah terpengaruh dan percaya dengan berbagai isu yang tidak jelas kebenarannya, "pinta dia.

Karena lanjut dia, meskipun saat ini kondisi Barsel aman damai, akan tetapi suhu politik semakin memanas dan untuk itu diminta kepada masyarakat untuk bisa menahan diri dan jangan mudah terprovokasi.

"Hal ini penting dilakukan agar pemilihan Bupati dan Wakil Bupati kabupaten yang berjuluk berjuluk Dahani Dahanai Tuntung Tulus ini bisa berjalan dengan tertib, aman dan lancar,"kata Kapolres Barsel.