Jalan Muara Teweh - Benangin Perlu Penanganan Khusus

Muara Teweh (Antara Kalteng) - Jalan rusak yang menghubungkan Muara Teweh-Desa Benangin Kecamatan Teweh Timur Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah perlu dilakukan penanganan khusus.

"Saya memerintahkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum melakukan koordinasi dan melaporkan sesegera mungkin kepada Dinas PU Provinsi Kalteng tentang beberapa titik jalan yang mengalami kerusakan yang perlu ditangani sebelum jalan tersebut mengalami kerusakan yang lebih parah," kata Bupati Barito Utara, Nadalsyah saat melakukan pengecekan ruas jalan yang rusak di wilayah Kecamatan Teweh Baru, Rabu.

Menurut Nadalsyah, ruas jalan yang rusak ini memang merupakan jalan negara yang menghubungkan wilayah Kabupaten Barito Utara dengan Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur sehingga menjadi wewenang Dinas Pekerjaan Umum Kalteng.

Pihaknya berharap pemerintah Provinsi kalteng pada tahun 2017 ini dapat mengalokasi dana untuk penanganan perbaikan, mengingat jalur tersebut merupakan jalur utama yang menghubungkan beberapa kecamatan maupun desa dalam menopang berbagai sektor perekonomian masyarakat.

"Kita harapkan dalam waktu dekat ada penanganan sementara untuk memperlancar arus transportasi darat bagi warga yang melintasi jalan tersebut," katanya.

Bupati Nadalsyah juga meminta kepada Kepala Dinas Perhubungan Barito Utara untuk segera memasang rambu-rambu peringatan jalan sementara agar pengguna jalan dapat mengetahui dan membantu meudahkan pengguna jalan lebih hati-hati sehingga bisa terhindar dari kecelakaan.

"Meski jalan negara, namun kerusakan jalan ini tetap menjadi perhatian kami, sebagai wujud tanggung jawab dan konsistensi dalam melaksanakan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan serta program lainnya," ujar Nadalsyah.

Sementara Kabid Bina Marga pada Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Barito Utara, Zainudin mengatakan saat ini pihaknya telah membuat surat dan kini dalam proses adminitrasi di pemerintah daerah untuk pemerintah Provinsi Kalteng dan pihak Satuan Kerja Perencana dan Pengawasan Jalan Nasional (Satker P2JN).

"Dalam surat itu kita minta pemprov Kalteng dan Satker P2JN dapat memperhatikan dan memperbaiki jalan yang rusak tersebut dan diharapkan bisa secepatnya," kata Zainudin.

Rusaknya jalan itu salah satunya akinta sering dilalui oleh truk-truk besar melebihi tonase dengan memaksa kondisi jalan pada musim penghujan.