Kuala Pembuang (Antara Kalteng) - Warga di Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah diimbau agar menggunakan uang untuk berbelanja di dalam daerah sendiri.
"Ini penting dilakukan supaya ekonomi daerah kita semakin maju," kata Bupati Seruyan Sudarsono di Kuala Pembuang, Kamis.
Ia mengatakan, salah satu penyebab lesu dan lambannya perkembangan perekonomian suatu daerah adalah karena arus atau perputaran keuangan yang tidak merata di kalangan masyarakat.
Di Seruyan sendiri, sebagian besar warga, terutama mereka yang berasal dari kalangan menengah ke atas lebih senang membelanjakan uangnya ke kabupaten tetangga seperti Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Bahkan pada akhir pekan dan hari libur, banyak warga Seruyan yang memadati pusat perbelanjaan di Kotim.
"Jadi mulai sekarang saya mengajak agar warga Seruyan berbelanja di dalam daerah sendiri. Apalagi kalau berbelanja kebutuhan sehari-hari tidak perlu ke mall meskipun di mall harganya lebih murah. Cukup di warung tetangga saja," katanya.
Di sisi lain, orang nomor satu di "Bumi Gawi Hatantiring" ini menilai, selama beberapa tahun terakhir, laju pertumbuhan perekonomian masyarakat Seruyan makin membaik.
Semakin membaiknya perekonomian masyarakat Seruyan dapat dilihat salah satunya dari keberadaan usaha sektor perbankan yang semakin berkembang dan tingkat transaksi menggunakan jasa perbankan yang semakin meningkat.
"Belum lama saya telah mengadakan diskusi perbankan di Kuala Pembuang. Hasilnya, perkembangan jasa usaha perbankan naik sangat signifikan, dan ini menunjukkan ekonomi masyarakat dan daerah Seruyan semakin baik," katanya.
Ayo! Warga Seruyan Gunakan Uang Untuk Belanja Di Dalam Daerah Sendiri
Foto Ilustrasi - Bupati Seruyan Sudarsono saat menunjukkan hasil kreativitas warga desa berupa tikar yang terbuat dari limbah plastik minuman gelas (Foto Antara Kalteng/Fahrian Adriannoor)
...Apalagi kalau berbelanja kebutuhan sehari-hari tidak perlu ke mall meskipun di mall harganya lebih murah. Cukup di warung tetangga saja,"
