SKPD Diminta Prioritaskan Program Desa Tertinggal

id Seruyan, Kuala Pembuang, Bupati Seruyan, Sudarsono, Desa Tertinggal, Bappeda Seruyan

SKPD Diminta Prioritaskan Program Desa Tertinggal

Foto Ilustrasi - (Foto Antara Kalteng/Musa Reban)

Kuala Pembuang (Antara Kalteng) - Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) jajaran Pemerintah Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, diminta memprioritaskan pelaksanaan program di desa-desa yang masih berstatus desa tertinggal.

"Saya minta SKPD mengarahkan program untuk membantu desa tertinggal agar cepat keluar dari status ketertinggalannya," kata Bupati Seruyan Sudarsono di Kuala Pembuang, Kamis.

Ia mengatakan, berdasarkan keterangan dari Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), ada banyak kriteria yang menyebabkan desa di Seruyan berstatus tertinggal.

Kriteria dimaksud seperti belum tersedianya akses jalan desa, fasilitas air bersih, penerangan, kesehatan serta pendidikan sesuai standar pelayanan minimum.

Banyaknya desa tertinggal menunjukkan bahwa desa di Seruyan belum memiliki kemampuan untuk mengelola ketahanan sosial, ekonomi serta lingkungan untuk menjadi mandiri.

"SKPD harus berupaya membuat langkah strategis atau program untuk mengentaskan desa tertinggal di Seruyan," katanya.

Ia menambahkan, untuk mempercepat pengentasan desa tertinggal di Seruyan, pemerintah desa juga harus aktif berkoordinasi dengan SKPD terkait untuk menyelaraskan program desa dengan program yang ada di tingkat kabupaten.

"Kemudian pemerintah desa juga harus memahami betul kriteria desa tertinggal, sehingga anggaran desa dapat diarahkan untuk membangun dan mengeluarkan desa dari status ketertinggalan. Jadi ke depan tidak ada lagi desa tertinggal di Seruyan," katanya.

Sementara, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Seruyan Bahrun Abbas mengatakan, jumlah desa tertinggal terus mengalami penurunan. Hal ini menunjukkan peningkatan kinerja Pemkab Seruyan dalam upaya menanggulangi keterisolasian desa.

"Saat ini jumlah desa tertinggal tersisa 12 desa, dan hampir semua desa tertinggal itu berada di kecamatan hulu Seruyan," katanya.