Buntok (Antara Kalteng) - Berdasarkan data dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Barito Selatan, Kalimantan Tengah, jumlah pencari kerja hingga Febuari 2017 lalu tercatat sebanyak 3.080 orang di kabupaten tersebut.
"Jumlah ini berdasarkan masyarakat yang mengurus AK1 atau kartu kuning," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Barsel Fajar di Buntok, Rabu.
Ia menyampaikan, jumlah pencari kerja tersebut terdiri dari 2.639 orang laki-laki dan sebanyak 441 orang perempuan.
Ia mengimbau kepada seluruh perusahaan yang berinvestasi di wilayah setempat agar menyampaikan laporan kepada pihaknya apabila ada lowongan pekerjaan.
"Hal ini sesuai dengan Keputusan Presiden (Keppres) No.4 Tahun 1980 tentang wajib lapor lowongan pekerjaan," jelasnya.
Menurut dia, dalam pasal 2 Keppres No.4 Tahun 1980 tersebut dijelaskan bahwa setiap perusahaan wajib melaporkan secara tertulis ke instansi terkait apabila ada lowongan pekerjaan.
"laporan tersebut seperti mengenai berapa jumlah tenaga kerja, jenis pekerjaan beserta dengan persyaratan - persyaratan lainnya yang memang diperlukan," tambah dia.
Oleh karena itu, pihaknya terus melakukan sosialisasi Keppres No.4 Tahun 1980 tentang wajib lapor lowongan pekerjaan tersebut kesetiap perusahaan di wilayah setempat.
"Hingga saat ini ada beberapa perusahaan saja yang telah melaporkan apabila ada lowongan pekerjaan, sedangkan sebagian perusahaan lainnya lagi masih belum," ucap dia.
Ia pun berharap, kepada seluruh perusahaan di wilayah setempat yang belum melaporkan terkait informasi lowongan pekerjaan agar segera melaporkannya ke Disnakertrans Barsel.
"Hal tersebut, dimaksudkan, selain untuk mempermudah dalam penyebaran informasi kepada para pencari kerja dan selain itu juga untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," kata dia.
Pencari Kerja Di Barito Selatan Capai 3.080 Orang?
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Barsel, Fajar (Foto Antara Kalteng/Bayu Ilmiawan)
...jumlah pencari kerja tersebut terdiri dari 2.639 orang laki-laki dan sebanyak 441 orang perempuan.
