Jelang Nyepi, Pelabuhan Gilimanuk Akan Ditutup

id HAri Raya nyepi, Pelabuhan Gilimanuk, ulau Bali

Jelang Nyepi, Pelabuhan Gilimanuk Akan Ditutup

Pawai Ogoh-Ogoh Ratusan lebih umat Hindu mengikuti pawai ogoh-ogoh di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Selasa (8/3). Pawai ogoh-ogoh merupakan salah satu rangkaian prosesi menyambut Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1938. FOTO ANTARA Kalteng/Ronn

Negara (Antara Kalteng) - Pelabuhan Gilimanuk di Kabupaten Jembrana, akan ditutup menjelang Hari Raya Nyepi di Pulau Bali seperti yang biasa dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya.

Manajer Usaha PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan Indonesia Ferry Pelabuhan Gilimanuk Sugeng Purwono di Negara, Kamis, mengatakan kapal terakhir dari pelabuhan tersebut akan diberangkatkan menuju Pelabuhan Ketapang, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa (28/3) pukul 05.00 wita, atau satu jam sebelum Hari Raya Nyepi dimulai.

"Tahun lalu, kapal terakhir berangkat pukul 05.30 wita. Untuk tahun ini kami majukan 30 menit agar tidak terlalu mepet dengan mulainya Hari Raya Nyepi," katanya.

Sementara penutupan di Pelabuhan Ketapang, menurutnya, akan dimulai Senin (27/3) pukul 23.00 wita yang dikhususkan bagi penumpang tujuan Pulau Bali.

Bagi yang ingin menuju ke Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, ia mengingatkan untuk berangkat lebih awal agar tidak terjebak di jalan karena Hari Raya Nyepi sudah dimulai.

"Kalau yang tujuannya di Bali, berangkat dari Pelabuhan Ketapang pukul 23.00 wita masih bisa sampai di tempat tujuan sebelum Nyepi dimulai. Tapi kalau ingin lebih tidak berisiko, lebih baik berangkat lebih awal pada Hari Senin pagi misalnya," katanya.

Selain soal pemberangkatan terakhir kapal, untuk mengantisipasi melonjaknya kendaraan dan penumpang menjelang Hari Raya Nyepi, ia mengatakan seperti sebelumnya akan dibuka loket tambahan jika dibutuhkan.