Sampit (Antara Kalteng) - Bupati Kotawaringin Timur, Kalteng, H Supian Hadi menegur sejumlah pejabat karena lamban merespons kejadian di masyarakat, sehingga dirinya justru mendapat laporan dari masyarakat melalui media sosial.
"Kemarin ada lagi laporan masyarakat soal warga kita yang sakit namun belum dapat bantuan. Fotonya langsung saya kirim ke kepala dinasnya. Hal seperti ini harus cepat ditanggapi, apalagi kalau sudah ramai dibicarakan di media sosial," kata Supian di Sampit, Sabtu.
Supian mengaku sudah tiga bulan lebih makin intens menggunakan media sosial, khususnya instagram. Media sosial menjadi salah satu saluran yang dianggapnya efektif untuk menyerap aspirasi masyarakat, mengingat tidak semua hal diketahuinya saat tinjauan di lapangan.
Pemanfaatan media sosial dilakukan Supian karena dia tidak hanya ingin mendapat laporan internal oleh jajarannya di pemerintah daerah. Banyak informasi maupun keluhan dari masyarakat yang ternyata tidak didapat dalam laporan staf.
Baginya, jika ada warga yang mengadu kepadanya, kemungkinan besar karena warga tersebut tidak mendapat pelayanan yang baik dari aparatur sipil negara. Supian menjadikan pengaduan masyarakat tersebut sebagai bahan untuk meminta penjelasan kepada pejabat terkait agar ditemukan solusinya.
Melalui media sosial, masyarakat tidak sungkan menyampaikan informasi atau keluhan, bahkan dilengkapi bukti berupa foto. Ini sangat membantu Supian untuk menindaklanjuti permasalahan tersebut.
"Masyarakat mengadu karena merasa susah berurusan. Saya ingatkan, jajaran birokrasi harus lebih banyak memberi dan melayani masyarakat supaya masyarakat juga merasa memiliki," ujar Supian.
Untuk mengoptimalkan interaksi dengan masyarakat luas, Supian memerintahkan seluruh pimpinan organisasi perangkat daerah untuk membuat akun dan memanfaatkan media sosial. Langkah ini juga efektif untuk mensosialisasikan program karena masyarakat sudah terbiasa dengan media sosial.
Jika ada keluhan yang disampaikan masyarakat, instansi terkait diminta langsung menindaklanjutinya. Masyarakat sangat berharap respons cepat dari pemerintah daerah terhadap setiap masalah yang mereka sampaikan.
Berita Terkait
Pemkab Kotim kembali gelar pawai takbiran keliling
Kamis, 28 Maret 2024 22:10 Wib
Disdik Kotim siapkan Rp198 juta untuk renovasi SDN 2 Ramban
Kamis, 28 Maret 2024 22:00 Wib
Bupati Kotim ingatkan 838 PPPK baru tidak ajukan pindah tugas
Kamis, 28 Maret 2024 19:17 Wib
THR ASN dan tenaga kontrak Kotim dibayar 2 April
Kamis, 28 Maret 2024 18:51 Wib
BBPOM uji 40 sampel takjil di Sampit, berikut penjelasan hasilnya
Kamis, 28 Maret 2024 6:05 Wib
Kapolda Kalteng Safari Ramadhan perkuat toleransi umat beragama
Kamis, 28 Maret 2024 5:39 Wib
Pemkab kembali lanjutkan sosialisasi program Jaga Desa di Kapuas Timur
Rabu, 27 Maret 2024 22:25 Wib
Pemkab Barito Timur dapat kouta 2.777 formasi CASN pada tahun 2024
Rabu, 27 Maret 2024 22:15 Wib