Palangka Raya (Antara Kalteng) - Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah (Polda Kalteng) semakin mengintensifkan patroli di media soisal guna mengantisipasi penyebaran berita bohong serta membendung beredarnya berbagai informasi yang menyesatkan serta mengancam keamanan dan ketertiban masyarakat.
"Polda Kateng sudah ada tim cyber crime di bawah koordinasi Dirkrimsus. Humas Polda Kalteng juga ada pasukan dunia maya yang bertugas melakukan patroli di medsos," kata Kapolda Kalteng Brigjen Pol Anang Revandoko melalui Kabid Humas Polda Kalteng, AKBP H Pambudi Rahayu di Palangka Raya, Selasa.
Pambudi mengatakan, patroli di dunia maya tersebut dilakukan pihaknya dengan memantau perkembangan informasi serta isu yang beredar di berbagai media sosial.
Selain itu, pihaknya juga siap menerima laporan atau informasi masyarakat yang disampaikan melalui media sosial yang dikelola pihak Polda Provinsi berjuluk "Bumi Tambun Bungai" dan "Bumi Pancasila" ini.
Dalam rangka mendekatkan diri dengan masyarakat, pihaknya juga telah memiliki akun media sosial resmi baik facebook, twitter, instagram bahkan laman resmi sebagai media informasi dan berita resmi dari pihak kepolisian di wilayah di Kalimantan Tengah.
"Berawal dari pengaduan dan informasi masyarakat yang disampaikan melalui medsos resmi Polda Kalteng, kami telah menangani sejumlah kasus bahkan diantaranya telah disidik," katanya.
Pambudi mengatakan, seiring perkembangan media sosial serta mudahnya masyarakat mendapat dan menyebarluaskan informasi maka seluruh pihak juga harus bisa memilah dan menyaring setiap informasi yang diterima.
"Media sosial memiliki peran penting dan siapa pun bisa bikin dan menggunakan lebih dari satu akun. Tapi yang belum banyak dipahami dalam penggunaannya ialah etika serta aturan dalam bermedsos termasuk UUITE," katanya.
Untuk itu dia berharap pemerintah, khususnya Dinas Kominfo untuk memperluas dan meratakan pemahaman masyarakat dalam penggunaan media sosial, terutama terkait UUITE.
"Tentunya kita utamakan dulu tindakan preventif dan preemtif dalam setiap tindakan. Tetapi jika dalam perjalanannya tetap tidak diindahkan maka kami juga tidak segan bertindak tegas," kata Pambudi.
Berita Terkait
Kalteng mampu turunkan prevalensi stunting cukup signifikan
Minggu, 28 April 2024 7:25 Wib
Jelang Pilkada 2024, Bawaslu Kotim rekrut 51 panwaslu kecamatan
Sabtu, 27 April 2024 20:57 Wib
Pemkab Bartim siap koordinasikan hasil mediasi warga Desa Ketab dan PT MUTU ke Barsel
Sabtu, 27 April 2024 20:48 Wib
Masyarakat Palangka Raya diminta terus waspada potensi terjadinya banjir
Sabtu, 27 April 2024 20:41 Wib
DPRD Kalteng minta pemprov tetap rawat sirkuit balap sepeda gunung
Sabtu, 27 April 2024 20:20 Wib
Bertemu masyarakat, Teras Narang ajak pilih pemimpin berkualitas di Pilkada 2024
Sabtu, 27 April 2024 20:12 Wib
Lombok jadi tuan rumah ajang mobil sport Jepang 2024 di sirkuit Mandalika
Sabtu, 27 April 2024 19:08 Wib
Kanwil Kemenkumham Kalteng gelar peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan
Sabtu, 27 April 2024 17:38 Wib