Kapuas Masih Bergantung Dengan Dana PerimbanganPusat

id Kapuas, Kuala Kapuas, Kota Kuala Kapuas, Bupati Kapuas, Ben Brahim, Wakil Bupati Kapuas, Muhajirin, dana perimbangan, kalimantan tengah, kalteng

Kapuas Masih Bergantung Dengan Dana PerimbanganPusat

WakilBupati Kapuas Ir Muhajirin (kanan) dalam acara rakor dan evaluasi pendapatan daerah Kabupaten Kapas triwulan pertama di aula Bappeda. senin (10/4/17). (Kominfo Kapuas)

Kuala Kapuas (AntaraKalteng) - Masih kecilnya kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Kapuas setiap tahunnya menjadikan daerah ini masih sangat besar bergantung dari kucuran anggaran pemerintah pusat melalui dana perimbangan setiap tahunnya.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Bupati Kapuas Ir Ben Brahm S Bahat melalui sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Wakil Bupati Ir Muhajirin dihadapan peserta rakor yang terdiri dari dinas, instansi, badan, para camat dalama rapat koordinasi dan evaluasi pendapatan daerah triwulan I Kabupaten Kapuas tahun 2017 di aula Bappeda, Senin.

"Kontribusi PAD terhadap pendapatan Daerah Kabupaten Kapuas setiap tahunya masih kecil atau berkisar 5,15 persen saja, jadi ketergantungan pendapatan Daerah Kabupaten Kapuas masih sangat besar dan bergantung dari pemerintah Pusat melalui Dana Perimbangan," ungkapnya.

Ia berharap agar semua pihak dapat bersama-sama terus memacu upaya peningkatkan PAD melalui Pajak dan Retribusi Daerah serta mengharapkan kerjasama semua pihak aktif dalam mendukung upaya intensifikasi dan ekstensifikasi PAD di Kabupaten Kapuas melalui kerja cerdas, kerja tuntas, berkualitas dan ikhlas.
 
Pada kesempatan itu, pihaknya juga menyapaikan bahwa untuk tahun anggaran 2017 target pendapatan Daerah Kabupaten Kapuas ditetapkan sebesar Rp1,6 triliun.

Hal ini mengalami kenaikan sebesar Rp24 miliar atau naik 1,98 persen di banding tahun 2016 lalu.