Seruyan Optimistis Pertahankan Opini WTP

id Seruyan, kuala pembuang, WTP, opini WTP, BPKAD) Seruyan, Taruna Jaya, BPK, kalimantan tengah, kalteng, logo seruyan

Seruyan Optimistis Pertahankan Opini WTP

Ilustrasi - Logo Seruyan (kesbangseruyan.blogspot.com)

Audit rinci ini akan dilakukan BPK sampai dengan 6 Mei 2017 mendatang, baru setelah itu keluar opini,"
Kuala Pembuang (Antara Kalteng) - Pemerintah Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah merasa optimistis mampu mempertahankan predikat opini wajar tanpa pengecualian dari badan pemeriksa keuangan pada laporan keuangan pemerintah daerah tahun anggaran 2016.

"Kita optimistis bisa meraih kembali opini wajar tanpa pengecualian (WTP) seperti tahun sebelumnya," kata Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Seruyan Taruna Jaya di Kuala Pembuang, Senin.

Untuk mempertahankan opini WTP yang telah diraih pada 2016, Pemkab Seruyan telah menerapkan manajemen waktu yang lebih ketat untuk penyampaian laporan keuangan bagi setiap SKPD.

"Dengan adanya laporan yang tepat waktu maka kita juga punya lebih banyak waktu untuk melakukan perbaikan-perbaikan secara internal sebelum pihak dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) melakukan audit," katanya.

Selain menerapkan pelaporan lebih cepat, untuk mempertahankan opini WTP, seluruh SKPD telah berupaya membangun komunikasi yang baik, sehingga masing-masing SKPD dapat mengetahui kekurangan atau kendala yang dihadapi dalam penyusunan laporan keuangan.

"Lewat komunikasi dan kerjasama tadi maka kita bisa mengetahui kekurangan dan kendala dalam penyusunan pelaporan keuangan di setiap SKPD sehingga bisa segera diatasi serta disampaikan tepat waktu," katanya.

Ia menambahkan, saat ini pihak BPK masih melakukan audit terhadap rinci secara serentak terhadap laporan keuangan di seluruh SKPD di jajaran Pemkab Seruyan.

"Audit rinci ini akan dilakukan BPK sampai dengan 6 Mei 2017 mendatang, baru setelah itu keluar opini," katanya.

Secara umum laporan keuangan daerah Seruyan sudah cukup bagus, namun berdasarkan petunjuk dari BPK bahwa opini WTP yang diraih Pemkab Seruyan masih belum ideal karena masih banyak SKPD yang belum memahami pengelolaan keuangan dan aset serta komitmen menyelesaikan pelaporan sesuai aturan.

"WTP yang ideal itu apabila seluruh SKPD memahami sistem pengelolaan dan pelaporan keuangan serta aset sesuai aturan, karena itu BPK menekankan agar Pemkab Seruyan bukan hanya mampu mempertahankan WTP tapi juga meningkatkan WTP dari segi kualitas," katanya.