Palangka Raya (Antara Kalteng) - Kepala lembaga pemasyarakatan Klas II A, Kota Palangka Raya Priyarso mengharapkan pembangunan gedung baru untuk ruang lapas tambahan yang saat ini dalam proses pembangunan dapat segera diselesaikan.
"Kita sudah ada tambahan bangunan untuk lapas yang saat ini masih dalam proses penyelesaian. Karena penganggarannya dari Kementerian kita juga tidak tahu kapan bisa digunakan. Harapannya agar pembangunan bisa cepat selesai," katanya di Palangka Raya, Rabu.
Menurut pria yang baru menjabat Kalapas "Kota Cantik" selama dua bulan itu, bangunan tersebut dapat menampung sebanyak 300 orang narapidana.
"Dengan adanya penambahan gedung itu, nanti saat sudah difungsikan kita harapkan para napi bisa lebih nyaman. Apalagi saat ini lapas kita sudah kelebihan kapasitas," katanya.
Dia mengatakan, gedung lapas yang ada, idealnya hanya untuk menampung sekira 215-250 orang. Namun, lanjut dia, kenyataannya saat ini gedung tersebut telah dihuni 600 lebih warga binaan.
Pernyataan itu diungkapkan usai acara peringatan Isra mi`raj yang digelar di lapas klas II A tersebut.
"Melalui peringatan ini kita harapkan para warga binaan semakin meningkatkan silaturahmi dan toleransi serta mampu memberi penyadaran agar saat keluar nanti tak mengulangi perbuatan yang sama," katanya.
Di sisi lain, dalam rangka pembekalan keterampilan pada warga binaan, pihaknya juga menggelar berbagai pelatihan seperti bengkel, pertanian, pembuatan berbagai kerajinan tangan serta keterampilan lain yang bisa diaplikasikan dalam bermasyarakat.
Kepala Kanwil Kemenkum dan HAM Kalimantan Tengah, Agus Purwanto berharap kegiatan tersebut dan berbagai kegiatan keagamaan yang dilakukan pihak lapas dapat merevolusi mental warga binaan.
"Kita akan lakukan berbagai kegiatan keagamaan di Kalteng seperti saat saya menjabat di Sulawesi. Di antaranya menggalakkan shalat wajib berjamaah, membaca al Quran untuk yang Islam serta berbagai kegiatan keagamaan yang lain bagi agama yang lain," katanya.
Kalapas Ini Harap Pembangunan Lapas Baru Segera Selesai
Lembaga Pemasyarakatan Klas II A, Kota Palangka Raya (ANTARA FOTO/Ronny NT)
