Pemkab dan DPRD Bartim Studi Perternakan Sapi dan Rusa ke Paser Utara

id bupati bartim penangkaran rusa di bartim, dprdbartim, paser utara

Pemkab dan DPRD Bartim Studi Perternakan Sapi dan Rusa ke Paser Utara

Bupati Bartim Ampera AY Mebas didampingi Waket I DPRD Bartim Ariantho S Muller saat melakukan uji studi dalam rangka peternakan sapi dan penangkaran rusa di Kabupaten Paser Utara, Kaltim, Jumat. (Foto ADC Bupati Bartim)

Tamiang Layang (Antara Kalteng) - Pemerintah Kabupaten Barito Timur dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Timur melakukan uji studi peternakan sapi dan penangkaran rusa ke Kabupaten Paser Utara, Kalimantan Timur, Jumat. 

"Ini merupakan tindak lanjut dari program Pemerintah Kabupaten Bartim dari sektor pertanian untuk swasembada daging dan penangkaran rusa berbasis pariwisata," kata Bupati Bartim Ampera AY Mebas via telepon seluler Jumat. 

Ia menjelaskan, dari uji studi tersebut, ternyata seternakan sapi di Kabupaten Paser Utara sangatberhasil, sehingga referensi ini yang akan dipelajari untuk diterapkan di Bartim.

Selain itu, pengelolaan penangkaran rusa memiliki keberhasilan yang baik, mulai dari peternakannya hingga mendatangkan wisatawan. 

"Kajian ini nantinya akan dikombinasikan dengan kondisi dan iklim di Kabupaten Bartim untuk dijadikan program pertanian," kata Ampera lagi. 

Menurut orang nomor satu di Kabupaten berjuluk Gumi Jari Janang Kalalawah itu, potensi pengkajian di Bartim hingga saat ini sangat cocok dilakukan peternakan sapi dan penangkaran rusa. 

Hal ini didukung dari luasan pengelolaan Bangi Wa'o yang masih belum maksimal digarap. Jika peluang ini dilaksanakan dengan kesungguhan, kemungkinan berhasil sangatlah besar. 

"Jika pun berhasil, hal ini pun akan menjadi peluang pendapatan daerah untuk nantinya memaksimalkan pembangunan di Bartim," katanya lagi. 

DPRD Dukung

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah sangat mendukung adanya peternakan sapi dan penangkaran rusa di Bartim. 

Wakil Ketua I DPRD Bartim, Ariantho S Muller, Sabtu mengatakan, legislatif selaku mitra kerja Pemkab Bartim yang ikut studi banding ke Pemerintah Kabupaten Paser Utara, Kaltim, sangat mendukung program tersebut. 

"Terlebih lagi dalam kajian referensi yang disampaikan pihak UPTD Pembibitan dan Inseminasi Buatan pada Dinas Peternakan Provinsi Kaltim sangat bermanfaat, terlebih kondisi wilayah atau kulturnya memiliki kemiripan dengan Kabupaten Bartim," terangnya. 

Dalam  pengkajian peternakan sapi dan penangkaran rusa, DPRD menilai hal ini sangat bermanfaar bagi pembangunan di Bartim, utamanya disektor pertanian dalam arti luas. 

Penangkaran rusa yang dilakukan mereka, terang Ariantho, telah memikat pengunjunh baik lokal maupun mancanegara. Hal ini menjadi pesona tersendiri dalam pengembangan penangkaran rusa. 

Oleh karena itu,  DPRD sangat memberikan dukungan kepada Pemkab Bartim yang berupaya meningkatan pembangunan do sektir pertanian dalam arti luas. 

"Dukungan DPRD kepada Pemkab Bartim bisa melalui persetujuan anggaran untuk program tersebut maupun shering untuk saran pendapat agar program yang berjalan nantinya bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui ternak sapi," demikian Ariantho.