Sampit (Antara Kalteng) - Bupati Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah H Supian Hadi menilai event beser pertemuan komunitas Harley Davidson dan motor besar di Sampit, membawa dampak positif bagi masyarakat dan daerah.
"Dampaknya sangat terasa. Hotel berbintang hingga kelas melati, penuh. Usaha kuliner dan jasa lainnya ikut terangkat. Bagi daerah, ini sangat bagus untuk lebih memperkenalkan potensi kita, khususnya pariwisata," kata Supian di Sampit, Minggu.
Borneo Island International Bike Festival dan Kalimantan Bike Week 2017 digelar pada 28 hingga 30 April. Kegiatan ini diikuti sekitar 600 peserta yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia, serta sejumlah negara tetangga.
Berbagai kegiatan dilaksanakan seperti aksi sosial dan penanaman pohon. Peserta juga dibawa ke objek-objek wisata yang ada di daerah ini.
Supian mengatakan, komunitas Harley Davidson dan motor besar menyanggupi menjadi tuan rumah Borneo Island International Bike Festival dan Kalimantan Bike Week 2017 karena ingin memperkenalkan potensi daerah lebih luas lagi, khususnya melalui anggota komunitas Harley Davidson dan motor besar yang umumnya berlatar belakang pengusaha.
Sepanjang kegiatan, Supian mengaku mendapat tanggapan positif dari peserta. Mereka juga antusias mengikuti seluruh rangkaian acara hingga tuntas.
"Kami berharap, melalui mereka nanti informasi tentang berbagai potensi Kotawaringin Timur akan menyebar luas. Dampak kegiatan ini juga untuk jangka panjang karena komunikasi sudah terjalin dengan seluruh peserta," kata Supian.
Supian menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya kepada seluruh peserta dan panitia yang telah menyukseskan acara ini. Dia mengaku bangga dengan sumbangsih komunitas Harley Davidson dan motor besar melalui acara ini.
Event Motor Besar Berdampak Positif Bagi Kotim?
Ratusan anggota komunitas Harley Davidson dan motor besar mengikuti Borneo Island International Bike Festival dan Kalimantan Bike Week 2017 digelar di Sampit pada 28 hingga 30 April. (Foto Antara Kalteng/Norjani)
