Sampit (Antara Kalteng) - Sejumlah murid taman kanak-kanak di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, diajari gerakan-gerakan sederhana dalam bentuk senam sebagai upaya menghindarkan mereka dari tindakan pelecehan seksual.
"Melalui senam itu diajarkan gerakan cara menghindari tindakan pelecehan. Mereka juga diajarkan bagian-bagian tubuh mana yang tidak boleh disentuh orang," kata Guru TK Bhayangkari, Gamerita Saragih di Sampit, Jumat.
Sebulan terakhir, TK Bhayangkari makin sering melaksanakan senam antipelecehan seksual. Selain tujuan olahraga, para guru ingin gerakan-gerakan dalam senam itu selalu diingat murid mereka sehingga bisa refleks menghindar jika ada orang yang mencoba melakukan pelecehan seksual.
Maraknya kejahatan pelecehan seksual di sejumlah daerah turut menjadi kekhawatiran guru dan orangtua murid di Kotawaringin Timur. Kejahatan itu mungkin saja terjadi di mana saja sehingga harus diwaspadai.
Untuk itulah guru TK Bhayangkari makin sering melaksanakan senam antipelecehan seksual. Harapannya, murid juga bisa melindungi dirinya ketika sedang berada lepas dari pengawasan orangtuanya.
Tidak hanya bagi anak-anak, senam anti pelecehan seksual itu juga bermanfaat bagi perempuan remaja dan dewasa sebagai perlindungan diri. Gerakan senam antipelecehan seksual cukup sederhana namun cukup efektif untuk menjaga anggota tubuh yang sensitif.
"Kami juga mengajari anak-anak supaya melapor kepada guru atau orangtua jika mereka merasa dalam kondisi berbahaya atau terancam. Semua ini adalah pencegahan dari kejahatan pelecehan seksual," kata Gamerita.
Orangtua diimbau meningkatkan pengawasan terhadap anak untuk mencegah anak menjadi korban berbagai kejahatan. Kewaspadaan diperlukan karena kejahatan bisa saja terjadi kapan, di mana dan oleh siapa saja, bahkan oleh orang yang sudah lama dikenal.
Berita Terkait
Disdik telusuri video pornografi diduga pelajar Kotim
Minggu, 5 Mei 2024 16:53 Wib
PT Globalindo Alam Perkasa bergerak cepat membantu korban banjir di Kotim
Minggu, 5 Mei 2024 15:24 Wib
BMKG Kotim minta masyarakat waspadai fenomena bulan perigee terhadap banjir
Minggu, 5 Mei 2024 7:17 Wib
Gebyar Talenta Spensa, ratusan pelajar unjuk bakat dan keterampilan
Minggu, 5 Mei 2024 7:05 Wib
Pemkab Kotim optimalkan persiapan pembentukan BNNK
Jumat, 3 Mei 2024 20:24 Wib
Dinkes Kotim kerahkan posko keliling bantu korban banjir
Jumat, 3 Mei 2024 20:16 Wib
Wabup Kotim: Status tanggap darurat untuk optimalkan penanganan banjir
Jumat, 3 Mei 2024 17:58 Wib
Bupati Kotim temukan drainase yang ditutup warga
Jumat, 3 Mei 2024 16:53 Wib