Pemkab Usulkan SDN 5 Muara Teweh Sebagai Sekolah Rujukan

Muara Teweh (Antara Kalteng) - Pemerintah Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah mengusulkan SDN Melayu 5 Muara Teweh sebagai sekolah rujukan ke Direkorat Pembinaan Sekolah Dasar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI

"SDN Melayu 5 Muara Teweh merupakan sekolah satu-satunya di Barito Utara yang diusulkan menjadi sekolah rujukan kepada pemerintah pusat," kata Kepala Dinas Pendidikan Barito Utara, Masdulhaq di Muara Teweh, Sabtu.

Menurut Masdulhaq, sekolah rujukan adalah sebagai sekolah percontohan dengan memiliki fasilitas sarana dan prasarana yang lengkap, hal ini sama dengan adanya sekolah model, sekolah internasional dan lainnya pada SD,SMP dan SMA.

Pada pekan lalu, kata dia, Tim Lembaga Sarana Prasarana Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI yang dipimpin Alhafiza Putra melakukan sosialisasi bantuan untuk SD rujukan yakni SDN Melayu 5 Muara Teweh berupa sarana prasarana berupaka empat buah sanitasi yaitu empat buah jamban atau wc untuk murid.

"Disamping itu juga pembangunan kantin sehat sebagai percontohan untuk wilayah Kabupaten Barito Utara," katanya.

Masdulhaq mengatakan SDN Melayu 5 yang terletak di jalan protokol atau di tengah kota yakni Jalan Ahmad Yani Muara Teweh ini dengan jumlah murid sebanyak 500 anak yang merupakan sekolah unggulan di daerah ini.

Sekolah ini juga merupakan juara pertama sekolah Adywiyata tingkat kabupaten dan prestasi lainnya melalui ekstrakurikuler yakni grup drum band SDN ini juara 1 tingkat SDN Kalteng dan Kalimantan Selatan di Banjarmasin, Kalsel.

"Kita harapkan melalui sekolah rujukan ini dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lainnya di daerah ini sehingga dunia pendidikan di Barito Utara lebih maju," ujar Masdulhaq.